Fakta Seputar Viralnya UFO Depok, Simak Penjelasan BRIN Berikut Ini

"Lebih baik ayo kita tingkatkan kepedulian dan rasa kebangsaan kita. Kita sambut hari Kemerdekaan dengan aktivitas positif, minimal kita mengibarkan bendera merah putih di rumah masing-masing," jelas Zikri.

Penjelasan Soal UFO

UFO adalah singkatan dari "Unidentified Flying Object" yang dalam Bahasa Indonesia berarti "Benda Terbang Tak Dikenal" atau yang juga dikenal dengan istilah benda terbang aneh (BETA).

Istilah ini digunakan untuk menyebut segala jenis benda atau fenomena udara yang terlihat di langit namun tidak dapat diidentifikasi secara pasti oleh pengamat maupun pihak yang melakukan penyelidikan.

Dilansir dari laman Space.com, UFO adalah istilah yang secara historis digunakan untuk menggambarkan pesawat yang tidak mudah diidentifikasi atau dijelaskan.

Baca juga: Mengenal Pistol Beretta Seperti Milik Kadis PUPR Topan Ginting, Harganya Bisa Puluhan Juta

Kegemaran UFO modern di Amerika Serikat (AS) terjadi pada akhir 1940-an dan awal 1950-an, bertepatan dengan perkembangan teknologi baru seperti roket dan rudal.

Beberapa menafsirkan penampakan UFO sebagai bukti bahwa ada kehidupan di luar bumi dan telah mengunjungi Bumi dengan benda terbang tersebut.

Saat ini, pemerintah AS menggunakan frase Unidentified Aerial Phenomena atau UAP. Perubahan ini sebagian untuk mencoba memisahkan istilah dari alien fiksi ilmiah.

Istilah tersebut juga mendorong studi ilmiah lebih besar dan menemukan fakta bahwa banyak dari "objek" ini hanyalah fenomena atmosfer yang aneh atau tipuan peralatan kamera.

Baca juga: Mengenal Fenomena Strawberry Moon yang akan Terjadi pada Juni 2025

Sejarah awal UFO

Dilansir dari laman Encyclopedia Britannica, penampakan awal UFO paling terkenal terjadi pada tahun 1947.

Saat itu, pengusaha Kenneth Arnold mengaku melihat sembilan objek berkecepatan tinggi di dekat Gunung Rainier, Washington, saat menerbangkan pesawat kecilnya.

Arnold memperkirakan kecepatan objek berbentuk bulan sabit beberapa ribu mil per jam dan mengatakan mereka bergerak "seperti piring yang melompat di atas air".

Dalam laporan surat kabar berikutnya, secara keliru disebutkan bahwa benda-benda itu berbentuk piring, oleh karena itu UFO sering disebut dengan istilah “piring terbang”.

Sejak saat itu, penampakan fenomena UFO meningkat, dan pada tahun 1948 Angkatan Udara AS mulai menyelidiki laporan ini yang disebut Project Sign.

Pendapat awal dari mereka yang terlibat dalam proyek ini adalah bahwa UFO kemungkinan besar adalah pesawat Soviet yang canggih.

Meskipun beberapa peneliti berpendapat bahwa mereka mungkin adalah pesawat ruang angkasa dari dunia lain, yang disebut extraterrestrial hypothesis.