Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Yorida Sihombing, istri mendiang David Julher Simanjuntak tak henti-hentinya mengucap syukur ketika mengetahui pelaku perampokan dan pembunuhan terhadap suaminya ditangkap petugas gabungan Polrestabes Medan.
Saat ditemui Tribun di rumah duka Jalan Kemiri, Gang Harjo, Medan, Yorida yang duduk di depan peti jenazah suaminya sempat terdiam, dengan bibir bergetar menahan air mata.
"Puji Tuhan, pelakunya sudah tertangkap. Saya sedikit agak lega setelah mendapat kabar ini," kata Yorida yang mengenakan pakaian serba hitam, Senin (25/9/2017) sore.
Baca: Dor! Polisi Tembak Mati Kawanan Perampok Sopir Grab
Yorida mengatakan, ia dan keluarga mendapat kabar pelaku ditembak mati dari polisi. Katanya, dua pelaku masing-masing Ari dan Rizky sekarang sudah di RS Bhayangkara Tingkat II Medan.
"Saya bersyukur pelaku ditembak mati. Nyawa harus dibayar nyawa. Saya senang dan lega mengetahui kabar ini," katanya.
Kedepan, polisi harus menangkap pelaku-pelaku lainnya. Sehingga, masyarakat di Kota Medan tidak adalagi yang menjadi korban keganasan kawanan begal.
Baca: Dua Pembunuh Sopir GrabCar Tewas Didor, Kini Fokus Kejar 2 Pembunuh Sopir GrabBike
"Biarlah suami saya ini jadi pelajaran semua masyarakat. Jangan sampai, kasus serupa menimpa warga lain," katanya kemudian menangis.
Di rumah duka, kerabat dan warga turut gembira mendengar polisi menembak mati kawanan begal. Kata warga, tindakan tegas itu patut dilakukan agar pelaku lainnya jera.
Sebagaimana diketahui, David Julher Simanjuntak yang bekerja sebagai sopir taksi Grab dibunuh kawanan rampok pada Minggu (24/9/2017) dinihari. Jasad korban dibuang di parit dengan luka tikaman sebanyak 26 lubang.(*)
*** Klik Berita Lainnya ***
# BeritaBREAKINGNEWS
Dor! Polisi Tembak Mati Kawanan Perampok Sopir Grab
Kronologi Pembunuh Sopir GrabCar Ditembak Mati Polisi, Sempat Keluar Bawa Parang
Sempat Kejar-kejaran Mobil Seperti di Film, Polisi Tembak Mati Pembunuh Sopir GrabCar