Siapa RSL? Kapolda Sebut sebagai DPO Kasus Teroris yang Menunggangi Unjuk Rasa Mahasiswa di Medan

Penulis: M.Andimaz Kahfi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Sumut Irjen Agus Andrianto saat memberikan keterangan kepada wartawan soal aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh di depan Gedung DPRD Sumut, Selasa (24/9/2019).

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Aksi unjuk rasa yang dilakukan ribuan mahasiswa dari berbagai Universitas di Sumatera Utara, untuk menolak beberapa rancangan undang-undang, pada Selasa (24/9/2019) sore, berakhir ricuh.

Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto menyampaikan bahwa dari hasil penelusuran tim, bahwa kegiatan penyampaian pendapat yang dilakukan oleh mahasiswa ditunggangi oleh salah seorang DPO kasus teroris.

"Inisial RSL, saat ini yang bersangkutan sudah ditangkap dan kemungkinan akan dikirim ke Densus 88 Mabes Polri," kata Agus, Selasa (24/9/2019) malam.

Agus menjelaskan mahasiswa menyampaikan pendapatnya sesuai dengan tuntutan. Rilisnya kan ada tadi. Artinya bahwa ada kegiatan menyampaikan pendapat itu dijamin undang undang.

Cuma hati-hati karena selalu ada potensi ditunggangi pihak-pihak yang dengan kepentingan yang kita tidak tahu.

"Karena itu hati-hati disusupi.

Sampaikan pendapat dengan cara yang santun, mengirim perwakilan dan sebagainya bisa," ujarnya.

"Tadi diamankan 53 orang dan satu yang kemungkinan pelaku teror.

Dia mungkin yang menunggangi itu," ungkap Agus.

Terkait beredar video penangkapan beberapa mahasiswa, Agus menyebutkan hal itu biasa kalau di lapangan senggol-senggolan biasa.

''Kita juga dilempari batu.

Tadi rekan rekan wartawan ada yang dilempari batu.

Kira-kira kalau batu sebesar itu gimana sih masa kita diam aja. Namanya kita juga manusia. Soal video itu sama saja, nanti kita periksa juga sama yang melakukan itu kita periksa yang melakukan tindakan pidana di dalam unjuk rasa kita periksa," tegas Agus.

Apakah mahasiswa yang terlibat dalam aksi unjuk rasa hingga berakhir ricuh akan dilepaskan.

"Kita lihat nanti keterlibatannya," jelas Agus.

Baca: Demo Mahasiswa Medan Tolak RUU Kontroversial Berujung Ricuh, 7 Kendaraan Polisi Rusak

Halaman
123

Berita Terkini