Kebut-kebutan di Jalan, Pengendara Motor Tewas Setelah Jungkir Balik 

Editor: Array A Argus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Personel kepolisian mengevakuasi kendaraan dan pengendara yang terlibat kecelakaan antarsepeda motor di Persimpangan Jalan Merdeka dan Wahidin Pematangsiantar, Rabu (20/1/2021) dini hari tadi

TRIBUN-MEDAN.com,SIANTAR-Kecelakaan di Jalan dr Wahidin, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Siantar barat, Kota Siantar makan korban.

Dua pengendara motor tewas ditempat setelah bertabrakan.

Adapun identitas kedua korban yakni Ilfan Armando Tarigan dan Ardiansyah Batubara.

Baca juga: Kisah Memilukan Ibu Tewas Kecelakaan saat Ingin Beri Kejutan Rayakan Putranya Baru Lulus Ujian

“Peristiwa ini terjadi sekira pukul 00.30 WIB,” kata Kanit Laka Lantas Polres Siantar AKP Baren Panjaitan, Rabu (20/1/2021).

Dia mengatakan, peristiwa nahas ini bermula saat Ilfan yang mengendarai motor Honda Vario tanpa plat melaju kencang dari arah Jalan Sudirman menuju Jalan Merdeka arah Makam Pahlawan.

Sementara itu, Ardiansyah yang menumpangi motor Honda PCX BK 6807 WAI datang dari arah Jalan Sutomo melaju di Jalan dr Wahidin.

“Saat Ardiansyah hendak menyeberang ke Jalan Merdeka menuju ke arah Jalan Ade Irma Suryani, datang Ilfan menabrak motor yang ditumpangi Ardiansyah,” kata Baren.

Baca juga: Berkas Lengkap, Sopir Kecelakaan Beruntun di Simalungun Segera Disidangkan

Seketika, kedua korban jungkir balik. Mereka terpental dari motornya masing-masing.

Karena keduanya mengalami luka parah, warga sekitar bersama aparat kepolisian yang mendapat informasi ini membawa keduanya ke RSUD Djasamen Saragih.

“Setelah dinyatakan meninggal dunia, jenazah korban kami serahkan pada pihak keluarga,” terang Baren.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diduga kedua korban sama-sama lalai.

Ilfan berkendara secara ugal-ugalan tanpa memerhatikan kondisi sekelilingnya.

Baca juga: PT KAI Minta Jalan Umum yang Kerap Picu Kecelakaan Ditutup, Camat Binjai Timur Menolak

Sementara Ardiansyah diduga menerobos jalan yang merupakan satu arah.

“Kami belum bisa pastikan apakah Ilfan ini saat kejadian tengah balapan atau bukan,” kata Baren.

Namun, sambung baren, dari hasil tracking polisi di media sosial Facebook milik Ilfan, korban diketahui kerap mengunggah ketertarikannya dengan dunia road race (balapan jalanan).

Beberapa unggahannya berisikan foto foto aktivitas balapan.(alj)

Berita Terkini