Baca tanpa iklan
TRIBUN-MEDAN.com - Kaum Nabi Luth dan pengikutnya sangat dilaknat Allah.
Mereka melakukan perbuatan keji melampaui batas serta melanggar takdir fitrah Allah.
Seperti apakah azab bagi kaum Nabi Luth? Berikut ini penjelasan Syekh Ali Jaber rahimahullah.
Baca juga: BIKIN Heboh Potret dan Video Celine Evangelista Tampil Seksi dengan Bagian Atas Terbuka Jelas
Baca juga: Sulit Tidur? Konsumsi 7 Makanan Ini Untuk Atasi Insomnia
Ada banyak nama-nama Nabi yang diajarkan bagi umat muslim.
Di antara nama-nama Nabi tersebut, terdapat kisah di zaman Nabi yang mendapatkan laknat dari Allah.
Kisah tersebut terjadi pada zaman Nabi Luth Alaihissalam.
Nabi Luth as merupakan anak keponakan dari Nabi Ibrahim as.
Dalam kisahnya, Nabi Luth diperintahkan oleh Allah untuk menetap di sebuah daerah bernama Sadum (Sodom) yang mana masih berada di kawasan Yordania.
Nabi Luth menikah dengan seorang wanita bernama Wali'ah dan memiliki dua putri yang bernama Raitsa dan Zaghrata.
Perlu diketahui bahwa Kaum Sodom merupakan masyarakat yang identik dengan kerusakan moral parah.
Bahkan Akhlaknya pun sulit dibenahi.
Mereka tidak memiliki agama, nilai kemanusiaan yang beradab, dan belas kasihan.
Pencurian dan perampasan harta merupakan kejadian sehari-hari di mana yang kuat menjadi penguasa sedangkan yang lemah menjadi korban penindasan dan perlakuan sewenang-wenang.
Yang lebih parah lagi adalah mereka senantiasa melakukan maksiat, perbuatan keji melampaui batas, yakni berhubungan seks dengan cara hina, yaitu sesama jenis.
Laki-laki dengan laki-laki alias homoseksual, begitu pun juga dengan perempuan dengan perempuan yang dikenal dengan lesbian.