TRIBUN-MEDAN.com - Satu dari lima begal motor tewas ditembak polisi. Timah panas terpaksa dilontarkan polisi lantaran si begal yang tewas melakukan perlawanan alot saat hendak ditangkap.
Begal tewas ditembak polisi ini terjadi di wilayah hukum Bengkulu.
Tim Elang Juvi Satreskrim Polres Kepahiang, Polda Bengkulu menangkap lima komplotan begal sepeda motor di kawasan Kecamatan Sindang Beliti, Rejang Lebong, pada Kamis (2/3/2023) dini hari.
Tiga dari lima komplotan pelaku begal tersebut terpaksa ditembak polisi.
Ketiganya ditembak karena berusaha melawan menggunakan senjata tajam saat hendak ditangkap.
Bahkan salah satu pelaku tewas.
Awalnya Tim Elang Juvi Satreskrim Polres Kepahiang, Polda Bengkulu berhasil menangkap komplotan begal sepeda motor.
Mereka adalah LU (38), AS (18) dan RA (26), CA (25) dan AG (16).
Tiga di antara pelaku yakni LU, AS dan RA terpaksa ditembak lantaran mencoba melarikan diri dan melawan petugas dengan menggunakan senjata tajam jenis pedagang seperti dikutip dari Tribun Bengkulu.
Seorang pelaku berinisial LU (38), tewas terkena peluru petugas.
Sementara 2 pelaku lainnya masih menjalani perawatan.
Sementara CA dan AG memilih menyerah alias pasrah saat mengetahui kehadiran petugas.
Penyergapan komplotan bandit sepeda motor ini dilakukan di kawasan Kecamatan Sindang Beliti, Rejang Lebong, pada Kamis (2/3/2023) dini hari.
Pelaku LU sempat dibawa ke RSUD Kepahiang, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Dari data yang dihimpun, pelaku dihadiahi timah panas lantaran mengancam polisi dengan pedang saat hendak diamankan.