Ujaran Kebencian

Lantam, Pria Kemayu Sebut Pawai MTQ Mirip Topeng Monyet, Netizen: Perlu Dicabai Mulutnya

Editor: Array A Argus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fahrozi Anggina Harahap alias Rozi Popo, pria kemayu yang menyebut pawai MTQ mirip topeng monyet saat diamankan polisi

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Warganet pengguna media sosial TikTok dan Facebook merasa geram dengan pria kemayu yang dikenal sebagai TikTokers asal Kota Padangsidimpuan bernama Fahrozi Anggina Harahap (20).

Pasalnya, pria kemayu ini melontarkan kata-kata tak pantas terhadap pawai MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur'an) ke 22 Kota Padang Sidimpuan yang dilaksanakan pelajar SDN 12 Padangsidimpuan.

Dalam video singkat yang sempat beredar dan kini sudah dihapus pelaku, pria kemayu ini awalnya terlihat berada di keramaian kegiatan pawai MTQ SDN 12 Padangsidimpuan.

Baca juga: Sebut Dukun Tukang Tipu, Pesulap Merah Dilaporkan Kasus Ujaran kebencian

Kemudian, pria kemayu ini mengaku dirinya berada di Thailand dan sedang menonton pertunjukan topeng monyet, sambil mengarahkan kamera handphonenya ke arah pawai MTQ.

"Aku enggak sengaja jalan-jalan di Thailand, ini aku nonton topeng monyet, tuh, tuh. Wah, rame banget yang nonton," kata Fahrozi Anggina Harahap, dilihat, Senin (6/3/2023).

Melihat video yang diunggah pria berambut kuncir dan gigi berbehel ini, emak-emak di Kota Padang Sidempuan murka.

Mereka langsung melaporkan pria kemayu yang dianggap menyalahi kodrat ini ke Polres Padangsidimpuan.

Baca juga: Sok Jago Ingin Kuliti Tuhan, Rudi Simamora, Youtubers si Penista Agama Cuma Divonis Satu Tahun

Warga tidk terima anak-anaknya yang tampil bermain drum band di pawai MTQ Kota Padang Sidimpuan disamakan dengan topeng monyet.

Sejak video pelaku beredar, tak sedikit warganet yang geram.

Sejumlah warganet meminta agar pelaku diproses hukum.

Sebab, ucapan pelaku itu dapat menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.

Warganet menilai, bahwa mulut Fahrozi Anggina Harahap terlalu lantam dan tidak bermoral.

Baca juga: Wakil Ketua DPP Nasdem: saat Dukung Ahok Disebut Penista Agama, saat Usung Anies Disebut Kadrun

Sehingga, ada warganet yang mengaku ingin menjejali cabai ke mulut pelaku.

Setelah kasus ini dilaporkan, pria kemayu ini sempat diamankan ke Polres Padangsidimpuan. 

Kasat Reskrim Polres Padangsidimpuan, AKP Maria Marpaung mengatakan kasus ini telah diselesaikan secara kekeluargaan.

Halaman
12

Berita Terkini