Namun tujuh pelaku lainnya melarikan diri yakni berinisial S, H, HA, R, A, H dan AB.
Polisi kemudian menangkap satu persatu pelaku penganiayaan yang menewaskan E.
Pelaku dengan inisial S ditangkap di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara.
Dua tersangka lainnya yakni H ditangkap di di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Sementara Ha ditangkap di wilayah Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar).
Sementara 4 pelaku lainnya masih diburu keberadaannya.
Kapolsek Bahodopi Ipda Edy Cahyono mengatakan, korban dipukul hingga ditikam usai terciduk dalam kamar kos bareng perempuan yang merupakan istri dari salah satu pelaku.
"(Istri pelaku) diduga selingkuh (dengan korban)," ujar Ipda Edy Cahyono, Kamis (1/6/2023).
Adapun para pelaku, kata Ipda Edy Cahyono, awalnya datang mobil pikap yang memuat puluhan orang.
Tiga terduga pelaku di antaranya turun dan menanyakan keberadaan F kepada warga di sekitar lokasi kejadian.
"Setelah itu tiga pelaku langsung masuk dalam kos-kosan nomor 2 dan setelah di dalam kos, para pelaku langsung melakukan pemukulan terhadap korban," ujarnya.
Ketiga pelaku juga menikam korban dengan senjata tajam.
Setelah itu para pelaku menarik wanita F keluar dari dalam kamar dan dinaikkan ke atas mobil.
"Pelaku menikam korban setelah itu pelaku kemudian menarik perempuan yang ada di dalam kos dan langsung dinaikkan dalam mobil," ujarnya.
Setelah tiga pelaku menganiaya korban, 5 orang pelaku lainnya masuk dalam kamar kos.