TRIBUN-MEDAN.COM - Disebut ada tangan asing yang menjadi biang kerok konflik Rempang.
Bocoran tersebut diungkap oleh Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dalam konferensi persnya seusai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi pada Senin (25/9).
Bahlil menegaskan ada beberapa pihak yang sengaja membuat keruh dalam pengembangan Rempang Eco City, di Batam.
Menurutnya ada aktor-aktor yang 'bermain' di Rempang.
Termasuk aktor negara asing yang tidak ingin melihat Indonesia, khususnya kepulauan Riau menjadi maju.
Ia mengatakan ada pihak yang selalu menghalangi setiap kali ada investasi besar yang ingin masuk ke Kepulauan Riau.
Namun Bahlil enggan menyebut nama negara yang ia maksud.
Hanya saja ia mengatakan bahwa negara tersebut adalah negara tetangga Indonesia.
Dia menilai dalam persaingan ada campur tangan pihak asing adalah hal yang wajar.
Dalam kesempatan itu Bahlil juga mengatakan bahwa Presiden Jokowi telah memberikan arahan kepadanya soal konflik Rempang.
Di antaranya terkait penyelesaian masalah secara kekeluargaan, memperhatikan aspirasi masyarakat dan pemenuhan hak-hak warga yang terdampak.
Ia juga mengatakan, warga dan ketua adat di Rempang menerima adanya investasi di wilayah mereka.
Ia mengklaim, sudah hampir 300 dari 900 Kepala Keluarga (KK) yang bersedia direlokasi atau perkampungannya digeser.
(Tribun-Video.com/WartaKotalive.com)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Menteri Bahlil: Ada Aktor dari Negara Tetangga yang Ikut bermain di Rempang, Tidak Ingin Batam Maju