“Awalnya malingnya gak ketangkap. Tiba tiba ada warga yang merasa mungkin maling ini sembunyi dirumah kosong. Akhirnya ketangkap istrinya,”
“Memang yg dicuri hanya botot2 sepeda anak kecil baju2 jemuran orang Tapi yg buat resah mereka bawa golok/parang yg lumayan tajam,” sambung narasi itu.
Setelah menangkap salah satu pelaku yakni si istri, warga kemudian memberi pelajaran dengan mengikatnya.
Dalam video yang beredar, tampak wanita yang mengenakan baju abu-abu tersebut menangis histeris setelah kedua tangannya diikat oleh warga.
“Kau sudah ketangkap nangis nangis,” ucap perekam.
Saat diintrogasi oleh warga, tampak wanita itu tak mengakui bahwa dirinya merupakan maling yang beraksi di desa tersebut.
Kini video penangkapan pelaku pencurian di Percut Sei Tuan tersebut viral dan beredar luas di media sosial.
Sontak unggahan itu ramai oleh komentar-komentar warganet.
“Gak jadi lah pompa dia tu ya,” tulis @opah_motovlog.
“Sedang menunggu komentar, lah dia cuma maling botol botol bagaimana dengan koruptor,” tulis @syahrezaza_.
“Kan dia cuma maling sepeda jangan lah dikat ikat kayak gitu, kan bisa dititip di kapal rohingya,” tulis @bagastegarabdillah.
(cr31/tribun-medan.com)