Kesehatan

Dampak dan Bahaya Radiasi HP Terhadap Anak dan Otak Bayi yang Wajib Diketahui Orang Tua

Editor: Array A Argus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bahaya radiasi HP terhadap anak

Simak dampak dan bahaya radiasi HP bagi anak dan otak bayi

TRIBUN-MEDAN.COM,- Beberapa orang tua mungkin belum sadar terhadap bahaya radiasi HP terhadap anak, ataupun otak bayi.

Sejumlah penelitian mengungkap, bahwa radiasi HP ini bisa menimbulkan penyakit, seperti kanker.

Dilansir dari Kompas.com, penelitian peer-review oleh Environmental Working Group (EWG) menyebutkan, paparan radiasi perangkat nirkabel untuk anak-anak ratusan kali lebih tinggi dari batas anjuran saat ini, sehingga sangat tidak aman.

Baca juga: Menakar Bencana Dahsyat Dampak Megathrust di Wilayah Sumatera, Ada Gempa dan Tsunami

Sejak tahun 1996, Federal Communications Commission (FCC) telah mewajibkan semua ponsel, tablet, dan perangkat elektronik nirkabel lainnya yang dijual di Amerika memenuhi standar minimum federal untuk keselamatan radiasi.

Standar ini dikembangkan guna mengurangi risiko kontak manusia yang tidak aman dengan radiasi frekuensi radio (RF).

Standar tersebut menetapkan batas kontak berkaitan dengan Specific Absorption Rate (SAR), yang merupakan ukuran jumlah energi RF yang diserap tubuh.

Untuk anak-anak dan orang dewasa, batas SAR FCC yang dapat diterima untuk kontak seluruh tubuh dengan energi RF adalah 0,8 W/Kg atau watt per kilogram dan 1,6 W/Kg untuk bagian tubuh tertentu, misalnya otak.

Namun, menurut penelitian EWG, batas SAR FCC untuk paparan anak-anak 200-400 kali lebih tinggi dari yang seharusnya, dan 20-40 kali lebih tinggi daripada yang seharusnya untuk orang dewasa.

Baca juga: Hindari Kebiasaan Makan Gorengan Terlalu Banyak saat Buka Puasa, Ini Dampak Buruknya Bagi Kesehatan

Seperti yang terlihat, standar minimum FCC untuk radiasi perangkat nirkabel sudah ketinggalan zaman karena standar tersebut ditinjau lebih dari dua dekade lalu ketika perangkat nirkabel masih jarang dan tidak banyak digunakan seperti saat ini.

Sementara itu, rekomendasi keselamatan radiasi EWG yang terbaru didasarkan pada informasi terkini dari studi revolusioner 2018, yang dilakukan oleh National Toxicology Program (NTP).

Berdasarkan penelitian NTP, yang merupakan salah satu studi jangka panjang terbesar tentang bagaimana paparan energi RF mempengaruhi kesehatan, ada hubungan yang jelas antara paparan energi RF dan kanker.

Studi toksikologi yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa paparan radiasi perangkat nirkabel menyebabkan tumor otak dan jantung pada tikus, mirip dengan tumor yang dibuktikan dalam penelitian penggunaan ponsel pada manusia.

Temuan ini didukung penelitian lain yang dilakukan oleh ilmuwan Italia, yang menemukan hasil serupa.

Baca juga: Dampak Mengerikan Jika Konsumsi Ikan Buntal Sembarangan, Bisa Picu Kematian

Pada tahun 2011, Badan Internasional untuk Penelitian Kanker, bagian dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencantumkan radiasi ponsel sebagai kemungkinan karsinogen, setelah penelitian menunjukkan peningkatan risiko tumor otak ganas pada pengguna ponsel.

Halaman
12

Berita Terkini