Pastikan darimana beasiswa tersebut datangnya, baik itu dari pemerintah atau universitas.
Cari tahu juga biaya yang ditanggung oleh beasiswa, apakah itu beasiswa penuh atau parsial.
Baca juga: 6 Tips Merawat Seragam Sekolah Anak agar Tidak Pudar dan Kumal
3. Seleksi dan tentukan beasiswa terbaik
Mencari beasiswa dan mencari cara untuk mendapatkan beasiswa tersebut memang penting, namun menemukan beasiswa yang sejalan dengan impian tak kalah penting.
Setelah melakukan riset, susunlah beasiswa-beasiswa tersebut.
Buatlah klasifikasi penting seperti negara, universitas, program studi, bahasa, jenis beasiswanya, serta tenggat waktu pendaftaran beasiswa.
Memasukkan peluang sebagai klasifikasi juga dapat membantumu dalam menyeleksi beasiswa terbaik.
Kamu boleh memilih negara tujuan yang memiliki peminat paling sedikit untuk memperbesar peluang.
Baca juga: 10 Tips Mudah dan Sederhana agar Lolos Seleksi SKD CPNS 2024, Berikut 3 Jenis Ujian Utama
4. Persiapan yang matang
Begitu kamu mendapat pilihan terbaikmu, kamu dapat mulai mempersiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan, seperti esai, motivation letter, hingga CV.
Jika mengalami kesulitan, kamu dapat meminta bantuan dari pihak-pihak yang berpengalaman
5. Ajukan permohonan beasiswa
Setelah melakukan riset tentang beasiswa dan lembaga pendonornya, menyeleksi beasiswa melalui berbagai klasifikasi, dan mempersiapkan dokumen yang diperlukan, kamu bisa mengajukan permohonan beasiswa.
Usahakan untuk mengajukan permohonan beasiswa sebelum tenggat waktunya.
Jika kamu berhasil mendapatkan beasiswa tersebut, pastikan kamu menyimpan semua dokumen yang pernah digunakan saat proses pendaftaran dan dokumen penting lainnya yang diterima saat berkuliah di luar negeri.(mag4/tribun-medan.com)
Ditulis oleh mahasiswi magang FISIP USU Elsa Sipayung
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan