"Siapa yang nyuruh?" tanya Uya lagi.
"Si T ini. (Saya) dipaksa, sempat menolak, terus diancam mau viralin video (pemerkosaan)," imbuh A.
Sadar dirinya dijual oleh temannya sendiri, A pun sempat memberontak.
Namun A diancam oleh D, jika menolak berhubungan badan, maka video mereka saat melakukan hubungan intim bakal disebar.
"Tahunya dijual gimana?" tanya Uya Kuya.
"Dikasih uang sama temannya (pelaku) Rp300 ribu. Temannya si T itu. Terus pas tahu dijual, enggak komunikasi lagi. Katanya nanti kalau ditolak (hubungan badan) nanti diviralin," kata A.
Tak cukup sampai di situ, A pun kembali masuk ke dalam perangkap teman-temannya.
Kala itu A ditipu hendak bermain ke suatu tempat.
Padahal saat itu A diajak ke rumah F untuk diperkosa
"Temannya D itu datang lagi, katanya mau diajak main ke suatu tempat, enggak tahunya diajak ke rumahnya untuk melakukan persetubuhan. Aku kan nolak, terus aku diseret, disuruh melakukan persetubuhan. Itu di rumah F (pemerkosaan)," ungkap A.
Bahkan diungkap A, ia sempat dipaksa berhubungan badan di tempat tak lazim.
A mengaku diperkosa di pos kamling oleh pemuda berinisial F.
Selain itu, A juga pernah disekap selama tiga hari oleh pria berinisial T.
Di momen tersebut, A mendapatkan perlakukan biadab dari pelaku.
A bercerita bahwa ia dipaksa melayani nafsu bejat T sebanyak 10 kali.
"Kan lagi pulang dari rumah tetangga, terus enggak tahunya diajak berhubungan badan. Sempat disekap sama T (beda orang lagi). T temannya si cewek temanku. Aku dikasih miras, (diperkosa) 10 kali (selama 3 hari)," akui A.
Berikut daftar 13 orang yang memperkosa adik kakak di Purworejo :
D, memperkosa KSH dan DSA
T, teman D yang bayar ke D
F, teman yang perkosa di pos kamling
T, teman yang menyekap di rumah
D, perkosa KSH di warung sawah
F, perkosa bareng D
A, pacar DSA
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan