Pelaku Penikaman Bocah di Deli Serdang

Getirnya Sang Ibu, Hertawan Lawolo setelah 2 dari 3 Anaknya yang Ditikam Rudi Sihaloho Tewas

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hertawan Lawolo, 31 tahun, ibu kandung Daren Simarmata (1,5 tahun) dan Owen Simarmata (4 tahun) bocah malang yang tewas dibunuh tetangganya bernama Rudi Sihaloho, saat diwawancarai, di rumahnya, Gang Dahlia 7, Jalan Masjid, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang Selasa (10/12/2024). Ia masih tak menyangka dua anak lelakinya tewas mengenaskan.

Nafasnya pun seolah-olah berhenti melihat luka anaknya hingga ususnya terburai.

"Suami saya bilang, pulang dek, pulang. Tertusuk anak kita. Disitu saya gak yakin, jadi saya tanya ke suami maksud Abang apa,"kata Hertawan, bercerita, Selasa (10/12/2024).

Melihat kondisi anaknya, Hertawan langsung mengemasi barang-barangnya dan pamit kepada atasannya untuk pulang kerja lebih awal.

Dia bergegas ke rumah sakit untuk melihat anaknya tiga anaknya yang ditusuk tetangga depan rumahnya.

Sambil gemetaran, Hertawan masih sempat meminta tolong ke RS tempatnya bekerja untuk menjemput anaknya menggunakan mobil ambulans dari RS Mitra Medika ke RS Murni Teguh Medan.

Karena tak ada ambulans, lantas suaminya, menggunakan mobil yang dipakai untuk taksi online sehari-hari dipakai untuk membawa tiga anaknya ke RS Murni Teguh.

Setibanya ke rumah sakit kedua, rupanya nyawa anak keempatnya, Daren Simarmata (2 tahun) tak tertolong lagi.

Sedangkan Owen Simarmata (4) dan Natan Simarmata (7) kemarin masih kritis.

"Akhirnya di rumah sakit, nyawa anak saya tidak tertolong. Kemudian anaknya yang ketiga, dioperasi di RS. Semua pertolongan dan masuk ke ruang ICU,"ungkapnya.

Sejak Senin siang, hingga Selasa hari ini Hertawan tak berhenti-henti menangisi kepergian anak keempatnya bernama Daren Simarmata.

Pada Selasa dinihari, sekira pukul 03:00 WIB, kabar buruk kembali hadir, yakni, anak ketiganya bernama Owen Simarmata (4) juga meninggal dunia menyusul sang adik.

Seketika itu, perempuan berambut sebahu ini merasakan kepedihan dan dunianya hancur mengetahui 2 anaknya tewas mengenaskan.

Tadi pagi, jasad dua anaknya dimakamkan di wilayah Marelan. 

Sampai saat ini, Hertawan masih betul-betul tidak mengira anaknya tewas mengenaskan.

Untuk makan sekadar mengisi perut mulutnya pun tak sanggup akibat kehilangan putranya.

Halaman
123

Berita Terkini