TRIBUN-MEDAN.com - Viral aksi istri dari masinis kereta api mengungkapkan perselingkuhan suaminya dengan seorang atasan wanita.
Yang lebih memprihatinkan adalah, perilaku tersebut diduga membahayakan keselamatan penumpang.
Namun laporan pengaduan yang telah diajukan oleh sang istri tidak mendapatkan respons serius dari otoritas perusahaan kereta api Taiwan.
Dikutip dari Sanook.com Selasa (5/8/2025), tersangka utama dalam kasus ini adalah seorang pria bernama Xiao (nama samaran), berusia 30 tahun, yang telah enam tahun bekerja sebagai masinis di perusahaan kereta api Taiwan.
Dia menikah dengan Lin (nama samaran) selama lima tahun.
Kisah bermula setelah kelahiran anak pertama mereka, di mana Xiao diketahui pernah berselingkuh dan berjanji untuk berubah serta memperbaiki sikapnya.
Namun tidak lama berselang, ia kembali mengulangi kesalahan tersebut dengan menjalin hubungan gelap bersama seorang staf wanita bernama Wang (nama samaran), berusia 31 tahun.
Wang sebelumnya menjabat sebagai wakil kepala stasiun di salah satu wilayah di timur Taiwan dan kemudian dipromosikan menjadi Kepala Pengatur Lalu Lintas Kereta.
Istri korban, Lin, mengungkapkan bahwa meskipun suaminya telah melakukan perselingkuhan untuk kedua kalinya, ia malah tanpa malu-malu mengunggah foto-foto mesra bersama sang atasan wanita di media sosial serta menekan istrinya untuk menandatangani surat cerai.
Lin juga sempat memeriksa ponsel suaminya secara diam-diam dan menemukan sejumlah foto serta video tak senonoh yang memperlihatkan sang wanita memakai seragam kereta api dengan lambang “wakil kepala stasiun” sedang berfoto selfie tanpa busana bagian bawah di ruang tunggu stasiun.
Bahkan terdapat rekaman video hubungan intim keduanya yang semakin memperkuat tuduhan.
Lebih mengejutkan lagi, Lin menemukan rekaman suara yang memperdengarkan percakapan suaminya dengan selingkuhannya yang bercanda soal melakukan hubungan seksual saat sedang mengemudikan kereta.
Pada salah satu bagian rekaman tersebut, suara sang masinis meminta sang wanita melakukan sesuatu kepada dirinya dan bertanya apakah hal tersebut terasa menyenangkan.
Menurut penuturan Lin, suaminya tidak hanya sekedar berhubungan gelap, melainkan beberapa kali melakukan hubungan intim dengan kekasih gelapnya saat bertugas mengendarai kereta api. Tindakan ini jelas mengabaikan keselamatan penumpang yang menjadi tanggung jawabnya.
Lin sudah dua kali melayangkan laporan resmi ke perusahaan kereta api Taiwan mengenai kebijakan keamanan dan bahaya yang ditimbulkan akibat perilaku suaminya.