Berita Viral

Motif Pengantin Baru Dihabisi Mertua dan Ipar, Baru 3 Hari Nikah Adat Karena Kepergok Mesum

Mereka menilai, menantu baru mereka tidak menunjukkan itikad baik setelah menikah.

|
Sripoku.com/Apriansyah
KORBAN PEMBUNUHAN DI PALI - (Kanan) warga saat menemukan jasad Lekat (40), warga Dusun II Sungai Limpah, Desa Sungai Ibul, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, dalam kondisi telungkup bersimbah darah, Jumat (12/9/2025) sore. Korban mengenakan kaos oblong biru tua dan celana jeans pendek biru sebelum dievakuasi ke RSUD Talang Ubi. (Kiri) Dua pelaku pembunuhan, LK (50) dan anaknya FZ(16), saat diamankan di Mapolres PALI, Jum'at (12/9/2025) malam. Keduanya ditangkap Tim Opsnal Beruang Hitam tanpa 

Jumat (12/9/2025) sore itu, LFP (14) memeluk erat punggung ayahnya, Matsari Lekat (29), di atas sepeda motor yang melaju di Jalan Batu Pertamina, Sungai Limpah Dusun II, Desa Sungai Ibul, Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Pali.

Perjalanan menuju rumah ibunya itu terasa biasa saja, hingga dua sosok yang sangat ia kenal tiba-tiba menghadang. Mereka adalah Lukman (49), dan Fauzi (19).

Apa yang terjadi selanjutnya adalah kilasan horor.

Dilansir dari Sripoku.com, LFP hanya bisa melihat punggung ayahnya menerima sabetan pertama.

Motor tersebut oleng dan mereka terjatuh.

Setelah sabetan pertama yang membuat motor terjatuh, Lekat masih mencoba menyelamatkan diri.

Namun tenaganya tak sebanding dengan amarah dua orang yang memburunya.

"Korban tetap berusaha lari, tapi terus dikejar dan dibacok kembali mengenai tangan kiri, lalu tangan kanan," rinci AKP Nusron.

"Saat itulah tersangka kembali membacok hingga membuat siku korban hampir putus."

Setelah melihat Lekat terkapar tak berdaya di parit, Lukman mengajak putranya, Fauzi, untuk pergi meninggalkan lokasi.

Mereka membiarkan Lekat meregang nyawa sendirian, dengan luka menganga di punggung, leher, dan kedua tangannya.

Anak korban berinisial LFP menyaksikan langsung peristiwa tersebut dan segera melarikan diri untuk meminta pertolongan warga sekitar. 

Warga yang berdatangan hanya bisa menatap ngeri pada jasad yang bersimbah darah.

Setelah menerima laporan tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan serangkaian penyelidikan.

Kurang dari 12 jam, tim Satreskrim Polres PALI berhasil meringkus Lukman dan Fauzi tanpa perlawanan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved