Berita Viral

Perintah Panglima TNI Terkait 2 Oknum Prajurit Terlibat Penculikan Kacab Bank BUMN

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memberi atensi atas keterlibatan dua oknum prajurit TNI dalam kasus pembunuhan dan penculikan Kacab Bank BUMN

Editor: Salomo Tarigan
Dok.Puspen TNI
AGUS SUBIYANTO: Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto 

TRIBUN-MEDAN.com - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memberi atensi atas keterlibatan dua oknum prajurit TNI dalam kasus pembunuhan dan penculikan Kepala Cabang Bank BUMN Mohamad Ilham Pradipta.

Hal tersebut disampaikan Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Mayjen Yusri Nuryanto.

 Yusri mengungkap arahan panglima terkait 2 oknum TNI yang jadi tersangka.

Polda Metro Jaya saat menggelar konferensi pers pada Selasa (16/9/2025) di Gedung Ditreskrimum, dengan menampilkan 15 tersangka kasus penculikan dan pembunuhan Kepala KCP Bank BUMN di Jakarta Pusat, MIP (35). 2 knum TNI ikut terlibat
Polda Metro Jaya saat menggelar konferensi pers pada Selasa (16/9/2025) di Gedung Ditreskrimum, dengan menampilkan 15 tersangka kasus penculikan dan pembunuhan Kepala KCP Bank BUMN di Jakarta Pusat, MIP (35). 2 knum TNI ikut terlibat (Tangkapan layar youtube)

Dua oknum prajurit dimaksud yakni Serka N dan Kopda FH dari kesatuan Kopassus TNI Angkatan Darat.

Yusri mengatakan Agus memerintahkan agar dua prajurit tersebut untuk diproses hukum sesuai hukum yang berlaku.

Hal itu disampaikannya usai memimpin Apel Gelar Kesiapan Pengawalan Lalu Lintas dan Parkir (Wallakir) dalam rangka HUT Ke-80 TNI di Silang Monas, Jakarta Pusat pada Senin (22/9/2025).

"Kemarin sudah dilaksanakan press conference ya di Polda Metro itu terkait dengan kegiatan perkara tersebut. Jadi sudah ditangani oleh Pomdam Jaya. Kemudian perintah pimpinan proses sesuai dengan hukum yang berlaku," ujar Yusri.

Yusri mengatakan sejauh ini belum ada keterlibatan prajurit lain.

Ia mengatakan sementara ini hanya ada dua anggota prajurit yang terlibat yakni Serka N dan Kopda FH.

"Kalau untuk prajurit yang lain tidak ada yang terlibat. Sementara hanya dua orang itu yang terlibat," lanjut dia.

Ditahan di Penjara Canggih

Diberitakan sebelumnya Kopda FH dan Serka N saat ini ditahan di Markas Pomdam Jaya Jayakarta, Jakarta.

Keduanya ditahan di Smart Instalasi Tahanan Militer berteknologi Artificial Intelligence yang berlokasi di dalam Markas Pomdam Jaya Jayakarta, Jakarta.

Hal itu dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana usai olah raga bersama awak media di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta pada Kamis (18/9/2025).

"(Keduanya ditahan) Di Pomdam Jaya. Nanti bisa komunikasi dengan Danpomdam Jaya," ujar dia.

Baca juga: Kabar Terkini Perburuan Riza Chalid, Terakhir Terlacak di Malaysia, Pernah Bertemu PM Anwar Ibrahim

"Di Pomdam Jaya itu salah satu instalasi polisi militer yang punya fasilitas tahanan, fasilitas instalasi penahanan militer yang kualitasnya cukup bagus," lanjutnya.

Dia menjelaskan saat ini pemeriksaan kedua oknum prajurit tersebut masih berlangsung.

Pemeriksaan tersebut, ungkap dia, dilakukan dalam status keduanya sebagai tersangka.

"Saat ini masih berlanjut pemeriksaan yang bersangkutan  sebagai tersangka. Nanti kita ikuti perkembangannya," kata Wahyu.

Ia menegaskan arahan pimpinan TNI Angkatan Darat yang meminta keduanya diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. 

Dia juga menegaskan TNI Angkatan Darat tidak akan melindungi atau menutup-nutupi tindakan prajurit yang melanggar hukum.

"TNI Angkatan Darat tidak pernah melindungi ataupun tidak akan pernah menutupi suatu tindakan dari prajurit yang melawan hukum, yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, kegiatan-kegiatan ilegal dan sejenis. Itu jelas," pungkasnya.

Komandan Polisi Militer Kodam (Podam) Jaya Kolonel Cpm Donny Agus Priyanto juga mengonfirmasi hal tersebut.

Ia membenarkan kedua tersangka oknum prajurit tersebut saat ini tengah ditahan di Smart Instalasi Tahanan Militer berteknologi Artificial Intelligence yang berlokasi di Markas Pomdam Jaya Jayakarta, Jakarta.

"Betul," kata Donny saat dihubungi Tribunnews.com pada Kamis (18/9/2025).

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

Baca juga: Klasemen Liga Spanyol, Barcelona Ancam Real Madrid di Puncak Klasemen, Sukses Bungkam Getafe 3-0

Baca juga: 3 Alumni Akpol 1995 Pecah Bintang, Berikut Daftar 50 Alumni Akpol 1995 Pangkat Irjen dan Brigjen

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Bus di Probolinggo, Pengakuan Sopir, Kronologi Laka Maut Jumlah Korban Tewas

Sumber:  TribunSolo.com/tribunnews.com

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved