Berita Viral

DUA Murid SMP di OKU Muntah-Muntah Usai Santap MBG, 10 Murid Pusing-Pusing, Ternyata Daging Basi

ua murid SMPN 9 Tanjung Kemala, Baturaja Timur, Kabupaten OKU muntah-muntah usai menyantap makanan Makan Bergizi Gratis (MBG)

Sriwijaya Post/Leni Juwita
DUA ANAK MENGALAMI MUNTAH --- Dua murid SMPN 9 Tanjung Kemala Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU sempat muntah usai menyantap menu ayam yang diduga terkontaminasi usai menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG) Selasa (23/9/2025) siang 

TRIBUN-MEDAN.com - Dua murid SMPN 9 Tanjung Kemala, Baturaja Timur, Kabupaten OKU muntah-muntah usai menyantap makanan Makan Bergizi Gratis (MBG) Selasa (23/9/2025). 

Dua murid ini telah mendapatkan perawatan di Puskesmas

Mereka langsung diinfus dan diberi obat. 

Selain dua murid ini, ada sekitar 10 murid juga yang mengalami muntah-muntah dan telah mendapatkan perawatan di Puskesmas

Mendapat informasi itu, Ketua SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) MBG Wilayah Sukaraya, Kecamatan Baturaja Timur, Adi Negoro langsung membawa dua murid kelas 7 yang mengalami muntah tersebut ke Puskesmas Sukaraya. Dilakukan tindakan medis dan diberi infus serta dirawat sekitar dua jam, kemudian diizinkan pulang setelah kondisinya pulih.

Selain dua murid yang muntah, ada 10 anak yang pusing-pusing juga dibawa berobat ke Puskesmas yang sama. Sepuluh anak yang mengeluh pusing-pusing ini sudah lebih dahulu pulang dari puskesmas dan kondisinya sudah normal.

Kepala SMPN, Yanti Yusipa, M.Pd., didampingi Koordinator MBG Sekolah SMPN 9, Rokhyati, S.Pd., membenarkan ada dua siswa yang muntah dan 10 orang mengeluh pusing dan sudah dibawa berobat ke puskesmas oleh pihak SPPG.

“Alhamdulillah semuanya sudah sehat dan yang diinfus karena muntah hanya dua orang, 19 lainnya pusing,” kata Yanti Yusipa.

Baca juga: GAK BISA Ngelak Lagi, Ini Bukti Briptu Rizka Pembunuh Brigadir Esco, Ada Bekas Darah, Mertua Syok

Baca juga: Praperadilan Ditolak PN Lubuk Pakam, Korban Penghinaan Oknum Pendeta Kecewa

Menurut Koordinator MBG sekolah, pihaknya memang sudah mendapat konfirmasi dari pihak penyedia MBG yang menyampaikan kalau ditemukan ada ayam yang sudah tidak bagus lagi jangan dimakan.

Namun, informasi yang diterima sudah terlalu mepet waktunya dan makanan sudah terlanjur dibagikan ke siswa.

Koordinator langsung menginformasikan ke para guru, namun masih ada yang sudah terlanjur menyantap ayam.

Menurut pihak sekolah, selama ini tidak ada masalah, bahkan menu yang disajikan selalu fresh dan disukai anak-anak.

Baca juga: Hakim Vonis Tiga Tahun Terdakwa Pembuat SIM Palsu di Medan 

Baca juga: POLISI Ungkap CCTV Arya Daru Nempel dengan Vara di Mal, Pamit ke Istri Sendirian dan Salah Kirim WA

Terpisah, Ketua SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) MBG Wilayah Sukaraya, Adi Negoro menjelaskan, insiden ini terjadi karena faktor kerusakan jaringan listrik di wilayah Sukaraya.

Ada gangguan di tiang listrik di depan gedung SPPG Sukaraya. Karena ada kerusakan itu, listrik mati sekitar tiga jam karena perbaikan.

Dampaknya, ayam yang sudah dicuci dan disimpan di freezer diperkirakan ada yang rusak.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved