Berita Viral
Akhirnya Prabowo Tanggapi Kekurangan Makan Bergizi Gratis yang Jadi Sorotan, Banyak Siswa Keracunan
Presiden Prabowo Subianto pun tak luput menyorti program MBG. Prabowo Tak Mau Paksakan Target
TRIBUN-MEDAN.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) jadi sorotan karena banyaknya siswa yang jadi korban keracunan usai menyantap menu MBH.
Presiden Prabowo Subianto pun tak luput menyorti program MBG ini.
Prabowo menyinggung program MBH saat menghadiri penutupan Munas Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Hotel Sultan, Jakarta, Senin, (29/9/2025).
Awalnya Presiden menceritakan mengenai kerja pemerintah yang sudah hampir satu tahun.
Menurut Prabowo, pemerintah telah berhasil menyelamatkan uang negara kurang lebih Rp300 triliun.
Uang yang diselamatkan tersebut digunakan untuk membiayai program MBG.

"Dalam 11 bulan kita telah membuktikan dengan itikad baik dengan tujuan baik hati yang ikhlas dengan cinta tanah air dan rakyat kita bisa berbuat banyak, kita telah menyelamatkan minimal Rp 300 triliun, 300 triliun ini yang kita pakai untuk Makan Bergizi Gratis," kata Prabowo.
Hingga saat ini kata Presiden, program MBG sudah menyasar 30 juta penerima manfaat diantaranya anak dan ibu hamil.
Menurut Presiden jumlah penerima MBG tersebut cukup besar.
Presiden lalu membandingkannya dengan program serupa di negara lain.

"Brasil butuh 11 tahun untuk mencapai 47 juta penerima manfaat presidennya cerita sama saya, mereka butuh 11 tahun , kita 11 bulan sudah 30 juta," katanya.
Ada Kekurangan
Presiden tidak menampik masih adanya kekurangan dalam pelaksanaan program tersebut.
Namun Presiden menekankan bahwa manfaat dari program tersebut sangatlah besar.
"Bahwa ada kekurangan iya, ada ada keracunan makan iya, kita hitung dari semua makanan yang keluar penyimpangan kekurangan atau kesalahan itu adalah 0,0017 persen," katanya.
Menurut Presiden, melalui program MBG, anak anak Indonesia bisa menyantap makanan bergizi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.