Berita Viral
Polisi Salah Tangkap? Hacker Bjorka KIni Ngaku Berhasil Bobol 341 Ribu Data Polri
Tak lama berselang penangkapan WFT, muncul hacker yang mengaku sebagai bjorka asli. Apakah polisi salah tangkap?
TRIBUN-MEDAN.com - Siapa sebenarnya hacker bjorka?
Polisi mengklaim telah menangkap hacker paling dicari tersebut beberapa waktu lalu.
Polisi menyebut Hacker bjorka tersebut WFT, seorang pemuda berusia 21 tahun yang sudah ditangkap.
Tapi kini, tak lama berselang penangkapan WFT, muncul hacker yang mengaku sebagai bjorka asli.
Apakah polisi salah tangkap?
Tak hanya itu, ia juga klaim membocorkan data Polri.
Apa itu Hacker?
Hacker adalah seseorang yang memiliki keahlian dan pengetahuan mendalam tentang sistem komputer, perangkat keras, dan jaringan.
Kemudian mereka gunakan untuk memahami, memanipulasi, atau bahkan membobol sistem keamanan untuk berbagai tujuan.

Tujuan dan Motivasi Hacker:
Tujuan Jahat (Cracker): Ada hacker yang menggunakan keahliannya untuk tujuan merugikan, seperti mencuri data, melakukan penipuan (scam), atau merusak sistem. Orang dengan niat jahat ini sering disebut dengan cracker.
Tujuan Baik (White Hat Hacker): Sebagian hacker memiliki niat baik dan etis, disebut juga white hat hacker atau peretas etis. Mereka dipekerjakan oleh perusahaan untuk menguji keamanan sistem mereka dan menemukan celah keamanan sebelum dieksploitasi oleh penjahat siber.
Motivasi Lain: Selain itu, ada juga hacker dengan motivasi lain seperti mengungkap informasi rahasia (whistleblower), mencari keuntungan pribadi (blue hat hacker), atau bahkan hanya untuk mencari popularitas (script kiddies).
Tidak semua hacker adalah individu yang memiliki niat jahat.
Keahlian teknis mereka dapat dimanfaatkan untuk kebaikan (meningkatkan keamanan) maupun untuk keburukan (merusak sistem)

Hacker Bjorka Muncul Lagi, Klaim Bobol 341 Ribu Data Polri
Akun hacker bjorka kembali bikin heboh dengan mengancam bongkar data Polri dan meretas data Badan Gizi Nasional (BGN).
Tak terima disebut telah ditangkap polisi, akun Bjorka pun menciptakan dua gebrakan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.