HOAKS Warung Bakso Ponorogo Pakai Daging Manusia, Polres Ponorogo: Jangan Terpengaruh

Kejanggalan yang paling mencolok ada pada tulisan banner atau spanduk di dalam video.

Tulisan dalam spanduk tampak berantakan dan tidak jelas.

Baca juga: Karier Johanis Tanak, Wakil Ketua KPK Disorot Usai Satu Forum dengan Saksi Dugaan Korupsi

Bahkan, tulisan pada spanduk dalam video tidak mengandung arti apapun.

Selanjutnya, kejanggalan lain yang terlihat di video yakni polisi yang mengapit pelaku.

Wajah para polisi terlihat mirip.

Seperti video AI pada umumnya, biasanya tokoh dalam video seringkali berwajah sama.

Baca juga: Sinopsis Film Jembatan Shiratal Mustaqim, Horor Supranatural Berisi Pesan Kritik Sosial

Cara Membedakan Video AI dengan Video Asli

Cara membedakan video AI dengan video asli bisa dilakukan dengan memperhatikan beberapa ciri khas sebagai berikut:

1. Gerakan dan ekspresi yang tidak alami, seperti ekspresi wajah yang kaku, kurang adanya kedipan mata, dan sinkronisasi emosi yang tidak pas dengan situasi. Detail seperti respons mata terhadap cahaya juga sering terabaikan pada video AI.

2. Pencahayaan dan warna yang tidak konsisten, misalnya arah cahaya dan bayangan tidak sesuai, warna kulit berubah-ubah, atau latar yang terlihat tidak natural.

3. Detail tangan dan jari yang aneh, seperti jumlah jari yang lebih dari lima, bentuk tangan yang menyatu, atau gerakan tangan yang kaku dan tidak natural.

4. Audio dan video yang tidak sinkron, seperti gerakan bibir yang tidak sesuai dengan suara, atau ritme suara yang tidak nyambung dengan ekspresi wajah.

5. Gerakan tidak logis, objek yang menembus bagian tubuh atau benda lain, serta interaksi antara manusia dan objek yang tampak aneh atau kaku.

6. Objek yang melebur atau berubah bentuk, terutama saat bergerak cepat atau dalam sudut yang sulit, sering terlihat sebagai tanda adanya manipulasi AI.

7. Sinkronisasi bibir dan suara yang kurang sempurna, di mana gerakan mulut tidak sesuai dengan suara yang keluar.

Selain itu, ciri video AI sering kali termasuk wajah atau ekspresi yang terlihat terlalu sempurna atau terlalu kaku, nada suara yang monoton atau terdengar robotik, dan adanya distorsi atau glitch di latar belakang video.

Alat khusus seperti Deepware Scanner atau Sensity AI juga dapat digunakan untuk membantu mendeteksi video AI.

(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan