Berita Timnas
Alasan PSSI Belum Mau Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia Penganti Patrick Kluivert
Timnas Indonesia hingga saat ini belum memiliki pelatih pasca dipecatnya Patrick Kluivert dan sejumlah tim kepelatihan Belanda.
"Berarti ya kebutuhan kami sebenarnya di Maret. Jadi masih dicari terlebih dahulu," kata Arya Sinulingga lagi.
Dan yang lebih menariknya, Arya menegaskan bahwa saat ini PSSI sedang fokus memulihkan citra di mata publik luar.
Hal itu dikarenakan bullying terhadap PSSI pasca timnas gagal lolos ke Piala Dunia 2026 dan drama pemecatan pelatih.
Selain itu, PSSI juga sempat ditegur AFC karena pemberitaan perihal adanya konfederasi baru yang akan didirikan.
Menurut Arya, hal-hal tersebut membuat citra PSSI di luar negeri menjadi jelek, untuk itu ia meminta netizen agar bersikap sopan di media sosial.
"Kami harus memperbaiki dulu citra PSSI di luar negeri," kata Arya Sinulingga lagi.
"Ada istilah kalau mau memilih sesuatu jangan lagi bahagiannya, jangan lagi sebel-sebelnya atau lagi sedih-sedihnya."
"Jadi memilihnya pada saat lagi tenang. Jadi ada waktu untuk memilih," pungkasnya.
Sepak terjang PSSI di tahun ini cukup unik, diawali dengan memecat Shin Tae-yong secara tiba-tiba di awal tahun.
Kemudian menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih baru dengan target sangat tinggi, membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Baca juga: LIGA ITALIA - AC Milan Gagal Menang dari Atalanta, Kasih Jalan Napoli ke Puncak Klasemen
Shin Tae-yong Kembali Tangani Tim Merah Putih?
Dikabarkan, 10 Anggota Exco PSSI setuju Shin Tae-yong mengarsiteki timnas Indonesia lagi.
Bagaimanar respons Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji?
Baca juga: 50 Lagi Jadikan Cristiano Ronaldo Rekor Si Manusia 1000 Gol, Komentarnya Usai Ciptakan Gol ke-950
Diketahui, PSSI mempunyai 12 Anggota Exco di bawah kepemimpinan Erick Thohir.
Ke-12 orang itu adalah Eko Setiawan, Endri Erawan, Juni Rahman, Muhammad, Rudi Yulianto, Sumardji, Vivin Cahyani Sungkono, Pieter Tanuri, Arya Sinulingga, Khaerul Anwar, Ahmad Riyadh, dan Hasnuryadi Sulaiman.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.