Berita Viral
Ucapan Terakhir Ira, Mahasiswi Unpak Sengaja Lompat dari Lantai 3, Tulis Kalimat Ini di IG
Ira sempat bikin geger mahasiswa lain di Unpak Bogor, setelah diketahui jatuh dari lantai 3 kampus pada Rabu (12/11/2025).
TRIBUN-MEDAN.com - Bak kode perpisahan, mahasiswi Universitas Pakuan (Unpak) Bogor bernama Ira Siti Nurzazizah, tulis satu kalimat di Instagram pribadinya, sebelum loncat dari lantai 3 kampus.
Ira sempat bikin geger mahasiswa lain di Unpak Bogor, setelah diketahui jatuh dari lantai 3 kampus pada Rabu (12/11/2025).
Namun, setelah dilakukan pendalaman berdasarkan rekaman CCTV kampus, Ira diduga sengaja menjatuhkan diri dari lantai 3.
Universitas Pakuan (disingkat UNPAK) merupakan universitas swasta yang berlokasi di Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat, Indonesia.
Universitas Pakuan didirikan pada tanggal 1 November 1980. Universitas ini berdiri berdasarkan Yayasan Pakuan Siliwangi. Adapun visi, misi dan motto Unpak yakni unggul, mandiri dan berkarakter.
Dikutip dari TribunnewsBogor.com, Ira Siti seperti menuliskan kode perpisahan di media sosialnya. Meski di-private, namun bio profilnya tampak tertulis kode perpisahan.
"If not this life, then the next (Jika bukan kehidupan ini, maka kehidupan selanjutnya)," tulisnya di bio instagram.
Sengaja Jatuh
Sementara itu, Kapolsek Bogor Tengah Kompol Waluyo mengatakan, bahwa mahasiswi tersebut memang sengaja menjatuhkan diri dari lantai 3.
"Dia sengaja jatuh," katanya.
Hal tersebut berdasarkan gerakan yang terekam dalam CCTV.
Tampak di CCTV mahasiswi itu awalnya berdiri menghadap ke depan.
Dia lantas membalikkan badannya kemudian duduk di atas pagar.
Sampai kemudian mahasiswi Unpak Bogor jatuh dari lantai 3.
Surat Pengakuan
Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi menemukan surat yang ditulis mahasiswi sebelum jatuh dari lantai 3.
"Ditemukan ada surat surat yang berisikan keputusasaan lah dalam hidupnya, kalau masalah soal cinta atau apa itu nanti mungkin nanti pihak reserse yang mendalami," ujar Kompol Waluyo.
Berikut isi suratnya:
"Maafin Ira bu, ayah. Ira cape, ira nyerah. Mental ira rusak, mental ira hancur, maafin ira.
Nyuhunkeun dihampura saageung ageungna nya (Minta dimaafkan sebesar besarnya). Hate ira tos teu kuat (Hati Ira sudah tidak kuat).
Ira cape, ira cape, maaf bu, ayah. Ira gagal jadi anak ibu sareng ayah. Gagal jadi anak yang baik."
Bantah Korban Bully
Rektor Unpak Bogor Didik Notosudjono membantah bahwa mahasiswi tersebut merupakan korban bully.
"Sejauh pengamatan saya, tidak ada tanda-tanda atau laporan seperti itu (bully) di lingkungan kampus. Kami sering berinteraksi dan tidak menemukan adanya perilaku yang mengarah ke sana," katanya.
Didik mengklaim hasil pembicaraan dengan orang tua, mahasiswi itu juga tak pernah menceritakan masalahnya.
"Saya juga sempat bertemu orang tua korban dan menanyakan apakah ada masalah di rumah, namun mereka menyatakan tidak ada," katanya.
Dirawat di RS
Kini mahasiswi yang jatuh dari lantai 3 dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi Kabupaten Bogor.
Ira merupakan mahasiswi Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB). Kini ia semester tiga.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Singgih Irianto mengungkap Ira jatuh sekitar pukul 12.00 WIB, Rabu (12/11/2025).
Siang itu kata Singgih, Ira baru saja selesai menjalani ujian.
"Baru selesai ujian," katanya.
Seorang saksi, Sahrul Buhori mengatakan sempat melihat Ira sebelum jatuh dari lantai 3 gedung Unpak Bogor.
"Saya waktu kejadian jalan di lantai tiga. Pas saya mau turun saya sempet lihat di lantai tiga pinggir pagar, si orangnya itu kayak lagi sandar di pagar kan," katanya.
(*/ Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Babak Baru Kasus Bilqis, Suku Anak Dalam Minta Ganti Rugi Rp 85 Juta, Ada Pajero Dijadikan Jaminan |
|
|---|
| Tamat Sudah Karier Manaf Zubaidi, Imbas Berani Lawan Dedi Mulyadi, Ternyata Dulu Pernah Jadi Jaksa |
|
|---|
| Pengakuan Ayah Habisi Bayinya Sendiri, Cemburu Curigai Istri, Ternyata Sudah Dua Kali Cerai |
|
|---|
| Hasil Visum Bayi 5 Bulan Tewas Disiksa Ayah Kandung, Tangan Remuk Dihajar Karena Terus Menganis |
|
|---|
| Ditangkap 2 Wanita Uzbekistan Jadi PSK, Jual Diri Pasang Tarif Rp 15 Juta Sekali Kencan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/unpak-mahasiswi-tribunmedan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.