Berita Sumut

Duduk Perkara Bripda G Hajar Pengendara di Depan Polda Sumut,Alami Gangguan Jiwa tapi Aktif di Polri

Polda Sumut berinisial Bripda G viral menganiaya pengendara motor berinisial ALP di Jalan Sisingamangaraja, Medan dekat Polda Sumut,

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Salomo Tarigan
DOK TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
POLDA SUMUT - Bripda G, polisi aktif pukuli pengendara di depan Mapolda Sumut disebut alami gangguan kejiwaan sejak 24 tahun lalu. Meski alami gangguan jiwa, pelaku masih aktif bertugas di Polri. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN -  Kepolisian Daerah Sumatera Utara merespon soal personelnya terekam kamera menganiaya pengendara motor di sekitar area Polda Sumut, Jalan Sisingamangaraja Medan.


Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan mengatakan, kejadian bermula pada Selasa 18 November kemarin, sekira pukul 12:50 WIB.


Saat itu, dua personel Aiptu D dan Bripda G berboncengan dengan sepeda motor hendak keluar dari area Polda Sumut lewat bagian samping, masuk ke Jalan Lintas Sumatera.


Posisi keduanya Bripda G mengemudi motor dan Aiptu D dibonceng.


Setibanya mau keluar gang, masuk jalan raya, sepeda motor keduanya diduga ditabrak korban inisial ALP yang melaju dari arah Tanjung Morawa, menuju Fly Over Amplas.


"Begitu mau keluar dari Polda Sumut, kendaraannya ditabrak korban korban ALP dari belakang. Sama-sama sepeda motor,"kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan, Kamis (20/11/2025).

Baca juga: Jadwal Pekan ke-12 Liga Italia: Inter Milan vs AC Milan, Fiorentina vs Juventus, Napoli vs Atalanta


Setelah tersenggol, Brigadir Dua (Bripda) yang mengendarai sepeda motor turun, langsung menghajar korban.


Bahkan, dalam video yang beredar, Bripda G sempat memukuli korban menggunakan helm yang terduduk diaspal.


Setelah menganiaya korban, yang merupakan petugas bandara Internasional Kualanamu, Bripda G langsung meninggalkan lokasi.


Alhasil, korban ditolong Aiptu D dan dibawa ke Poliklinik Polda Sumut.


"Kemudian, setelah kejadian tersebut, anggota kami yang mengendarai motor inisial G melakukan pemukulan terhadap korban. Kemudian, yang bersangkutan meninggalkan korban dan korban dibantu Aiptu D, dibawa ke Poliklinik Polda Sumut,"sambungnya.

Alami Gangguan Kejiwaan 

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan mengungkapkan kenapa Bripda G emosi meledak-ledak menganiaya korban hanya karena tertabrak motornya.


Ia menyebut Bripda G memiliki penyakit gangguan kejiwaan, skizofrenia.


Penyakit itu disebut sudah lama dideritanya, kurang lebih puluhan tahun.


Setelah kejadian, personel Polisi tersebut dirawat ke rumah sakit jiwa guna perawatan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved