Berita Viral

Mengenang Sosok Faradila Mahasiswi Tewas di Tangan Bripka AS, Motif Diduga soal Harta Warisan

Adapun keseharian almarhumah Faradila Amalia Najwa alias FAN dikuak sopir pribadi keluarganya bernama Samsul.

|
Istimewa
HASIL OTOPSI : Sejumlah luka lebam ditemukan di tubuh Faradila Amalia mahasiswi UMM ditemukan tewas di aliran sungai di Pasuruan (Kiri). Terduga pelaku bripka AS kini diamankan polisi (Kanan) 

TRIBUN-MEDAN.com - Faradila Amalia Najwa (21) mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ditemukan tewas di aliran sungai Wonorejo Pasuruan gegerkan warga.

Terduga pelaku pembunuhan diketahui Bripa AS yang merupakan kakak ipar dari korban.

Dugaan motif diungkap keluarga terkait pembagian harta.

Adapun keseharian almarhumah Faradila Amalia Najwa alias FAN dikuak sopir pribadi keluarganya bernama Samsul.

Melansir dari Surya.com, Rabu (17/12/2025) Samsul mengenang sosok Faradila sebagai pribadi yang tertutup namun penuh kepedulian terhadap orang-orang di sekitarnya.

Selama mengenalnya, korban dikenal jarang bepergian jika sedang berada di rumah.

"Orangnya pendiam, tapi pemberani. Jarang sekali keluar rumah, paling cuma beli di toko dekat rumah.

Kalau saya antarkan balik ke Malang, pasti selalu bertanya rokok saya ada apa tidak, dan sudah makan apa tidak," pungkasnya.

Sebelumnya, Samsul sempat menguak hasil otopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Watukosek, Sidoarjo.

Samsul mengungkapkan bahwa dari pemeriksaan medis ditemukan sejumlah tanda yang mengarah pada dugaan tindak kekerasan.

Menurutnya, hasil otopsi menunjukkan adanya bekas cekikan di leher korban, luka pukulan di bagian dahi, tekanan di area nadi, serta bekas cubitan di paha.

Fakta-fakta tersebut baru diketahui keluarga setelah laporan resmi otopsi diterima.

PEMBUNUHAN MAHASISWI-  Situasi rumah duka Mahasiswi UMM asal Kabupaten Probolinggo yang ditemukan tak bernyawa di Pasuruan. Pihak keluarga menyebut terduga pelaku merupakan kakak ipar korban dan dugaan motif pembunuhan karena ingin menguasai harta.
PEMBUNUHAN MAHASISWI- Situasi rumah duka Mahasiswi UMM asal Kabupaten Probolinggo yang ditemukan tak bernyawa di Pasuruan. Pihak keluarga menyebut terduga pelaku merupakan kakak ipar korban dan dugaan motif pembunuhan karena ingin menguasai harta. (Dokumentasi/SURYAMALANG.COM/Ahsan Faradisi)

"Saya biasanya yang jemput dia (Korban) kalau mau pulang ke Probolinggo dan yang ngantarkan juga kalau mau balik. Jadi sama abah (Ayah korban) yang disuruh ke rumah sakit itu saya," kata Samsul.

Selain luka pada tubuh korban, Samsul juga menyoroti kejanggalan saat korban pertama kali ditemukan.

Berdasarkan keterangan kepolisian yang ia terima, kondisi helm yang dikenakan korban tidak selaras dengan situasi di lokasi kejadian.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved