Unjuk Rasa di DPRD Sumut

Unjuk Rasa di DPRD Sumut Ricuh, Mahasiswa-Polisi Saling Serang, Ada Suara Petasan dan Lemparan Batu 

Massa pun mulai berlarian memenuhi ke kawasan Jalan Pangeran Diponegoro-Pengadilan-Imam Bonjol dan Kapten Maulana Lubis.  

|
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ANISA
Mahasiswa Sumut yang tergabung dalam sejumlah organisasi yang kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sumut, berakhir ricuh. 

"Mari kita heningkan cipta untuk saudara kita yang ditindas polisi secara brutal. Kemudian kita kirimkan doa untuk saudara kita affan," terang ketua aksi. 

Kemudian, mereka pun mengecam keras tindakan kepolisian yang melindas driver ojol tersebut.

"Kami tuntut keras tindakan polisi yang melindas driver ojol kemarin. Selain itu, kami pun menuntut teman kami yang ditindas oleh pihak kepolisian sampai kejang-kejang pada saat kemarin. Itu sampai sekarang tidak ada kejelasan," jelasnya.

Dikatakannya, polisi hanyalah menjalankan tugas, tetapi mereka melindungi kalangan atas.

"Kami ketahui bapak ibu menjalanlan tugas. Tapi mereka membela para pejabat pemerintah bukan rakyat," ucapnya. 

Hingga saat berita ini diterbitkan aksi unjuk rasa masih berlangsung dan jalan Imam Bonjol ditutup sementara. 

(Cr5/tribun-nedan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved