PERSIJA ‘Terusir’ dari JIS dan GBK, Terancam Tak Rayakan Ulang Tahun Dampak Konser 2 Band Korea

TRIBUN-MEDAN.com - Klub Super League, Persija Jakarta 'terusir' dari Jakarta International Stadium (JIS) dan juga Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) imbas adanya konser dua band asal Korea Selatan.

Persija terancam tidak bisa menggunakan dua stadion besar itu di Jakarta saat menggelar pertandingan sekaligus merayakan hari ulang tahun klub ke-97.

Band Korea Selatan yang pertama tampil adalah NCT pada 27-28 September 2025.

NCT menghibur para fans di Jakarta International Stadium (JIS), Sunter, Jakarta Utara.

Persija tidak bisa berbuat banyak karena pihak NCT sudah menyewa JIS sebelum JakPro memutuskan stadion tersebut sebagai kandang Macan Kemayoran di Super League 2025/2026.

Baca juga: PREDIKSI Skor Atalanta Vs AC Milan di Liga Italia, Rossoneri Dihantui Rekor Buruk Tuan Rumah

Usai konser NCT, JakPro langsung melakukan perawatan terhadap rumput JIS.

Persija pun tidak bisa menggunakan JIS di dua laga kandang ke depan melawan PSBS Biak dan Persik Kediri.

Pihak JIS mengupayakan agar Persija bisa kembali bermain di sana pada saat melawan PSIM Yogyakarta.

Adapun laga melawan PSIM menjadi pertandingan penting karena digelar bersamaan hari ulang tahun Persija ke-97 pada 28 November 2025.

Pihak Persija belum mendapatkan konfirmasi apakah rumput JIS sudah siap dipakai saat melawan PSIM atau tidak.

Baca juga: KPK Ngaku Sudah Selidiki Dugaan Korupsi Whoosh Sejak Awal Tahun Sebelum Diungkit Mahfud MD

"Rumput JIS memang belum siap dipakai usai band Korea Selatan waktu itu bermain."

"Nah untuk lawan PSIM, mereka sedang berjibaku agar bisa dipakai."

"Jadi kita lihat saja nanti," kata Ketua Panpel Persija, Ferry Indrasjarief, saat dihubungi BolaSport.com.

Pria yang akrab siapa Bung Ferry itu masih akan melihat terlebih dahulu kondisi rumput JIS terbaru.

Jika nantinya belum siap, maka pihaknya segera mencari alternatif venue lainnya untuk menggelar laga melawan PSIM.