PSMS Bertolak ke Tegal, Bidik Kebangkitan pada Laga Pembuka Putaran Kedua Pegadaian Championship

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN– PSMS Medan resmi bertolak menuju Jawa Tengah untuk melakoni laga krusial pada pembuka putaran kedua Pegadaian Championship 2025/2026.

Tim kebanggaan Kota Medan tersebut dijadwalkan menantang tuan rumah Persekat Tegal di Stadion Trisanja, Tegal, Kamis (13/11/2025) mendatang.

Keberangkatan skuat Ayam Kinantan dilakukan pada Senin (10/11/2025) siang dengan menggunakan bus.

Perjalanan ini menjadi langkah awal PSMS untuk bangkit setelah menutup putaran pertama dengan kekalahan tipis 0-1 dari FC Bekasi City, sebuah hasil yang menimbulkan kekecewaan sekaligus menjadi bahan refleksi penting bagi tim.

Pelatih kepala PSMS Medan, Kas Hartadi, menegaskan bahwa skuadnya datang dengan tekad kuat untuk memperbaiki performa di paruh kedua kompetisi.

Evaluasi menyeluruh terus dilakukan, terutama terhadap penyelesaian akhir serta antisipasi serangan balik, dua aspek yang dinilai cukup menghambat performa PSMS di beberapa laga sebelumnya.

“Kita problem di finishing sama di antisipasi counter attack. Jadi menyeluruh lah nanti evaluasi kita,” ujar Kas Hartadi kepada Tribun Medan, Selasa (11/11/2025).

Mantan nakhoda Sriwijaya FC dan Persela Lamongan itu menuturkan evaluasi tidak hanya terfokus pada satu sektor. Seluruh lini mulai dari pertahanan, gelandang, hingga lini depan turut menjadi perhatian. Selain itu, Kas juga menekankan pentingnya pemulihan kondisi fisik pemain mengingat padatnya jadwal kompetisi yang menuntut stamina prima.

“Ya pasti evaluasi kita dari belakang, ke tengah ke depan dan fokus mengembalikan kondisi fisik pemain,” tambahnya.

PSMS dipastikan tidak tampil dengan kekuatan penuh karena absennya dua bek andalan, Erwin Gutawa dan M. Zikri, yang masih menjalani pemulihan cedera. Meski demikian, Kas tetap optimistis pemain pelapis mampu menjawab kebutuhan tim serta memberikan kontribusi maksimal di lapangan.

Laga kontra Persekat Tegal diprediksi berlangsung ketat. Persekat yang bertindak sebagai tuan rumah tentu akan memanfaatkan dukungan penuh suporter untuk mengamankan poin.

Sementara itu, PSMS datang dengan misi mencuri hasil positif demi menjaga asa bersaing di papan atas dan memperbaiki performa tandang yang belum konsisten di putaran pertama.

Pertandingan ini juga menjadi momentum bagi Ayam Kinantan untuk membalas kekalahan 0-1 dari Persekat pada pertemuan pertama yang berlangsung di Stadion Utama Sumatra Utara, Jumat (12/9/2025) malam.

Kemenangan di laga ini bukan hanya soal poin, tetapi juga soal kebangkitan mental dan konsistensi performa di fase krusial kompetisi.

PSMS Medan diharapkan mampu memanfaatkan laga ini sebagai titik balik sekaligus pembuktian bahwa mereka siap bersaing dengan intensitas lebih tinggi di putaran kedua.

(Cr29/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan