Kunjungan Raja Arab Saudi
Perjalanan Mewah Raja Salman, Derita Iriani Korban Crane Rohoh yang Alami Patah Tulang
Kalau ada santunan yang ingin diberikan, saya bersyukur alhamdulillah, tapi kalau tidak ada pun juga tidak masalah
Penulis: Tulus IT |
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Medan / Nanda F. Batubara
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Fasilitas mewah yang dibawa Raja Salman bin Abdulazis al-Saud saat berkunjung ke Indonesia begitu istimewa.
Rombongan yang akan tiba berjumlah 1.500 orang diperkirakan Kerajaan Arab Saudi dipastikan merogoh kocek yang tidak sedikit.
Jumlah tersebut terdiri dari pejabat pemerintah Arab Saudi, pangeran Kerajaan Arab Saudi, dan keluarga kerajaan lainnya. Terdapat agenda tambahan 6 hari berlibur ke Pulau Bali.
Namun bagaiman dengan korban musibah crane saat penyelenggaraan haji tahun 2015.
Tribun-Medan.com menelusuri seorang jemaah haji korban robohnya crane di Mekkah. Hingga kini dia tidak pernah mendapatkan santunan yang dijanjikan oleh pemerintah Arab Saudi.
Baca: Sinyal Pertemuan Empat Mata Raja Salman dan Rizieq Shihab, Ini Penjelasan Pengacaranya
Baca: Wow Datang Berkunjung, Raja Salman Bawa Uang Rp 334 Triliun Buat Indonesia
Baca: Rombongan Raja Salman Pesan 173 Kamar, Lihat Sistem Pengamanannya
Atas kejadian itu, Pemerintah Arab sendiri pernah menyatakan bakal memberi uang santuan bagi keluarga korban sebesar 1 juta riyal atau Rp 3,8 miliar.
Sementara untuk cacat fisik tetap sebesar 500.000 riyal atau Rp 1,9 miliar.
Iriani Widya Ningsi, satu di antara jemaah haji asal Medan yang turut mengalami luka fisik dalam peristiwa robohnya alat berat proyek (crane).
Bahkan dengan kebesaran hatinya Iriani mengaku tidak mempersoalkan janji Pemerintah Arab Saudi terkait santunan.
Ibu empat anak ini mengaku tidak menuntut apapun atas peristiwa robohnya crane saat pelaksanaan haji di Masjidil Haram, Mekkah, Jumat (11/9/2015) silam.
"Jadi begini, santunan itu kan diucapkan dari pihak Arab Saudi, saya tidak menuntut apapun. Jadi kalau ada santunan yang ingin diberikan, saya bersyukur alhamdulillah, tapi kalau tidak ada pun juga tidak masalah, saya ikhlas," ujar Iriani ketika ditemui di kediamannya Jalan Sekip Gang Sederhana, Medan, Senin (27/2/2017).
