Truk Fuso Hantam Tiga Angkot yang Bawa Anak Sekolah, Sopir Diduga Mengantuk

Laporan Wartawan Tribun Medan, Dedy Kurniawan

TRIBUN-MEDAN.COM, SIANTAR - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Asahan-Siantar KM 4,5, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Kamis (2/3/2017) siang sekitar pukul 13.00 WIB. Tepat di depan kampus dan sekolah UISU.

Satu unit mobil truk tronton (fuso) menabrak tiga unit angkutan kota (Angkot).  Dua sopir angkot tewas di tempat.

Baca: BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut, Truk Tronton Tabrak Tiga Angkot, Dua Sopir Tewas di Tempat

Baca: Ini Foto-foto Kecelakaan Maut yang Menewaskan Dua Sopir Angkot

Menurut saksi mata, Nindi Aprilia pelajar kelas XII IPA SMA UISU, truk Fuso BK 8907 TD melaju kencang dari arah Kota Siantar menuju ke arah Perdagangan.

"Tiba-tiba saat jalan menurun, truk Fuso tanpa muatan tersebut oleng ke kanan, dan menghantam Angkot Bandar Jaya BK 1689 WC yang sedang ngetem menunggu penumpang pelajar yang baru pulang," katanya.

Sopir truk Fuso yang diduga ngantuk tersebut menghantam angkot lainnya yang juga mengetem yakni Bandar Jaya BK 1108 UW.

"Kencang kali truknya, mungkin ngantuk supirnya. Truk menghantam kedua angkot yang ngetem," tambah Nindi juga diamini temannya Rati Purba siswa kelas 12 IPA SMA UISU.

Dikatakan Rati Purba, saking kencangnya, truk Fuso itu juga menghantam angkot lainnya GMSS BK 1176 TV yang sedang berjalan.

"Ngeri kali Fuso itu,sampe tiga angkot ditabrak truk itu, sampai terbalik-balik. Di angkot GMSS itu, ada korban meninggal yakni sopirnya. Kudengar juga ada dua siswa SMP di dalam angkot juga meninggal," ujar pelajar kelas 12 IPA SMA UISU ini.

Terkait korban jiwa dari siswa SMP belum mendapat dikonfirmasi. Polisi belum memberi penjelasan tentang jumlah korban tewas.

Saat ini, petugas Lantas Polres Simalungun telah mengevakuasi korban dan melakukan olah TKP di lokasi.

Kasat Lantas AKP Sonny Harsono dan tim telah membawa truk fuso ke kantor Lantas Polres Simalumgun.