Hari Ini Menhub Panggil Manajemen Lion Air, Ada Apa Gerangan?
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Senin (3/4/2017) bakal memanggil manajemen maskapai Lion Air.
TRIBUN-MEDAN.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Senin (3/4/2017) bakal memanggil manajemen maskapai Lion Air.
Pemanggilan ini untuk meminta penjelasan kepada manajemen Lion Air terkait dengan sejumlah insiden yang merugikan penumpang Lion Air yang terjadi pada akhir bulan Maret 2017.
Baca: Mencengangkan, Pembunuh Siswa Taruna Terinspirasi Film Rambo hingga Upaya Hilangkan Jejak
Baca: Polisi Dalami Kasus Pensiunan TNI yang Jadi Korban Perampokan Lima Hari di Dalam Sumur
Baca: Curhat Mengejutkan Tsania Marwa: Nomer Diblokir, Barangku Ditaruh di Plastik Sampah, Tega Kamu Rik?

"Terdapat sejumlah kejadian yang berkaitan dengan operasional dan pelayanan terhadap penumpang yang terjadi hampir berdekatan yang melibatkan maskapai Lion Air," ujar Budi Karya dalam keterangan resmi, Minggu (3/4/2017).
Adapun insiden tersebut antara lain, penumpang Lion Air rute Singapura-Jakarta ditransfer ke Johor Bahru di Malaysia.
Kemudian, penumpang yang ditinggal padahal penumpang datang sebelum batas check in. Juga terdapat sejumlah delay yang mengakibatkan penumpang menunggu berjam-jam.
Baca: Anies dan Sandi Beda Pendapat Soal Program DP 0 Rupiah, Kok Bisa?
Baca: Alamak, Yuli Perez Jadi Model Foto Mesum di Halaman Masjid Lalu Diunggah di Instagram
Baca: Dikira Suara Kucing, Tahunya Korban Perampokan Terjebak Lima Hari di Dalam Sumur

Terakhir, avtur pesawat Lion Air tumpah di apron Bandara Juanda Surabaya.
"Sesuai regulasi yang ada, seluruh operator transportasi harus dapat memberikan pelayanan yang terbaik terhadap penumpang dengan selalu mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan," jelasnya.
Baca: Amerika Serikat Masukkan Indonesia ke Dalam Daftar Negara Curang, Kenapa?
Baca: Tulisan Tsania Marwa Buat Atalarik Syach: Aku Masih Ibu dari Anak-Anak Kamu
Menhub Budi Karya berharap, pertemuan tersebut menghasilkan evaluasi dan solusi yang terbaik bagi manajemen Lion Air. Sehingga, kejadian tersebut tidak kembali terulang.
"Ini demi kemajuan dan peningkatan pelayanan maskapai Lion Air ke depan, sehingga kejadian tersebut tidak berulang terus-menerus," imbuhnya.
(Kompas.com/Achmad Fauzi)