Kedatangan Rizieq Shihab ke Masjid Ampel Ditolak, Habib Achmad Zein: Bunuh Diri kalau Menolak

"Yang mendukung kedatangan habib ini ribuan. Bunuh diri mereka kalau mau menolak,"

surya/ahmad zaimul haq
Rizieq Shihab (Habib Rizieq) saat datang di Terminal 2, Bandara Internasional Juanda, Selasa (11/4/2017). (surya/ahmad zaimul haq) 

TRIBUN-MEDAN.com -  Habib Achmad Zein Alkaf, tokoh masyarakat yang menggagas pengajian Tabligh Akbar di Masjid Ampel, mengatakan bahwa kegiatan pengajian yang mengundang Habib Rizieq Shihab sudah direncanakan sebulan yang lalu.

Menurudnya, Rizieq dinilai sebagai tokoh ulama pemersatu NKRI yang layak memberikan tausyiah tentang pentingnya persatuan bangsa Indonesia.

Baca: Lolos dari Pembunuhan Sadis, Dahi Bayi 4 Tahun Ini Dicium Gubernur, Ini Kenangan Terakhir sang Bayi

Baca: Ular Memangsa Manusia Bikin Geger, di Kalimantan Munculnya Sepasang Ular Naga Bikin Heboh

Baca: Siapa Nyana, Polisi Justru Mengendus Jejak Sang Pembunuh Keji Terendus dari Alat Milik Korbannya

"Rencana mengundang Habib Rizieq dalam pengajian Tabligh Akbar ini sudah dilakukan sejak lama," kata Habiz Achmd Zein Alkaf.

Baca: Dua Pembantai Satu Keluarga yang Tewas Akhirnya Ditangkap, Ini Foto Wajahnya

Andi, satu pembunuh satu keluarga yang ditangkap tim gabungan di Asahan. Saat ini, Andi dalam perjalanan ke Polda Sumut, Rabu (12/4/2017)
Andi, satu pembunuh satu keluarga yang ditangkap tim gabungan di Asahan. Saat ini, Andi dalam perjalanan ke Polda Sumut, Rabu (12/4/2017) (Tribun Medan / HO)

Acara Tabligh Akbar akan digelar ba'da isya, Selasa (11/4/2017).

Namun dipastikan jemaah pengajian bakal sudah memadati lingkungan masjid sejak sore hari ini.

Diprediksi sejak maghrib sekitar 10 ribu jemaah akan memadati wilayah Masjid Ampel Surabaya.

"Nanti beliau akan memberikan tausyiah seputar persatuan bangsa, dan mempersatukan umat mengajak masyarakat Indonesia untuk bersatu," ujarnya.

Kondisinya saat ini, banyak elemen warga yang menolak kedatangan Habib Rizieq.

Menurutnya yang menolak hanya segelintir orang.

"Yang mendukung kedatangan habib ini ribuan. Bunuh diri mereka kalau mau menolak. Yang datang ada dari Madura, Surabaya, dan banyak kawasan lain, 10 ribu lebih," ucapnya.

Kalaupun ada yang menolak, menurutnya hanya segelintir orang, sepuluh hingga dua puluh orang saja.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved