Breaking News
Terduga Teroris yang Ditangkap di Medan Tertutup dengan Masyarakat
"Pada saat saya ingin keluar pagar tiba-tiba Kapolsek mendekat. Saya tanya ada apa ini, Pak? Ia menjawab tenang-tenang, aman,"
Laporan Wartawan Tribun Medan / Jefri Susetio
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Reza terduga teroris yang diamankan tim Detasemen Khusus 88 dikenal sebagai sosok yang irit bicara. Bahkan, banyak tetangga tidak mengenal kepribadiannya.
Jamunta Halamon Siregar, tetangga depan rumah Reza mengatakan, tidak pernah bertegur sapa dengan Reza, terduga teroris yang diamankan tim Densus-88, Selasa (6/6/2017) malam.
Baca: Pengerebekan Terduga Teroris di Kota Medan Mencekam, Ini yang Dilakukan Densus 88
"Kalau keseharian bagaimana, saya kurang tahu. Kami enggak ada cakap-cakap sama dia (Reza). Masih tergolong penduduk baru di sini," ujarnya di Jalan Jermal 12, Medan, Rabu (7/6/2017) sore.
Dia menambahkan, kaget melihat belasan personel bersenjata laras panjang melakukan pengeledahan di kediamanan Reza. Apalagi, selama ini enggak pernah ada penangkapan teroris.
"Pada saat saya ingin keluar pagar tiba-tiba Kapolsek mendekat. Saya tanya ada apa ini, Pak? Ia menjawab tenang-tenang, aman," katanya.
Ia menyampaikan tidak tahu berapa lama Reza bersama keluarga menetap di Jalan Jermal-12. Tapi, sebelum ada pengerebekan, Reza bukan acara buka puasa bersama di rumah.
"Enggak tahu berapa lama di sini. Cuma kemarin ada acara buka puasa bersama. Mereka satu deretan itu keluarga," ungkapnya.
Baca: Rumah Terduga Teroris Digerebek, Warga Dilarang Keluar Rumah
Sebelumnya, terduga teroris Reza ditangkap Selasa (6/6/2017) malam di seputaran Medan. Kabar yang beredar Reza ditangkap bersama tiga rekannya.
Petugas Densus-88 masih melakukan pengembangan sekaligus pengejaran terkait jaringan teroris. Kini, seluruh terduga teroris diperiksa di Markas Brimob Medan.
(tio/tribun-medan.com)