NEWS VIDEO: Rumah Digusur, Anak-anak Di Tanah Ulayat Tak Bisa Sekolah
Akibat penggusuran yang dilakukan PTPN II tersebut sejumlah anak harus ikut mengungsi dan tak bersekolah.
Penulis: Arjuna Bakkara |
Laporan Wartawan Tribun Medan, Arjuna Bakkara
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Sejumlah warga Dusun IV Tanah Ulayat Laucih Simalingkar A, Kecamatan Pancurbatu, Deliserdang terpaksa menginap di Pelataran Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, Selasa (25/7/2017).
Akibat penggusuran yang dilakukan PTPN II tersebut sejumlah anak harus ikut mengungsi dan tak bersekolah.
Ismail Tarigan, satu dari warga mengatakan, mereka ketakutan menempati rumah mereka. Sehingga harus mengungsi ke Kantor DPRD Sumut.
Baca: BREAKING NEWS: Nasionalisasi Tanah Ulayat Kesultanan Deli Dinilai Keliru
Baca: NEWSVIDEO: Digusur, Warga Komplek Abdul Hamid Tuntut Hal Ini ke Wakil Rakyat
Ia berharap, agar DPRD Sumut dapat mengawal mereka hingga kembali ke rumah masing-masing. Hingga beberapa waktu ke depan, rencananya mereka masih akan bertahan di Kantor DPRD Sumut.
Siswa SMP Kelas 2, Anjas Pratama mengaku terpaksa tidak sekolah karena harus ikut orang tuanya ke Kantor DPRD Sumut. Kata Anjas, rumah mereka dirusak aparat dan preman.
Hal serupa disampaikan warga lainnya, Martalena Boru Tarigan. Ia menyebutkan, selain rumah, jambur tempat masyarakat Karo menyelenggarakan musyawarah adat juga ikut diratakan dengan tanah. Penggusuran dilakukan menggunakan alat berat.(*)
SAKSIKAN VIDEONYA:
