Sang Dokter Blak-blakan Kisahkan Pengalaman Gadis Korban Pemerkosaan, Simpulannya Jadi Sorotan

Konseling panjang, mengembalikan harga diri pasien, mendorong pasien kembali menghargai kehidupannya.

Bangka Pos/Net
Ilustrasi pemerkosaan dan pembunuhan 

TRIBUN-MEDAN.com -  Masalah kekerasan seksual menjadi perhatian utama terhadap kaum wanita.

Tak sedikit orang awam yang menganggap kasus pelecehan seksual, yang disalahkan adalah kaum wanita.

Namun pemaparan dari dr.Jiemi Ardian akan membuka fakta sebenarnya.

 Hal ini ia tuangkan di akun Twitter miliknya, @jiemiardian.

"Saya punya cerita dari RS tempat saya kerja, kali ini tentang sexual abuse Bahasa Indonesianya: pemerkosaan.

Baca: Masih Muda, Penghasilan Atta Halilintar sebagai Youtuber Sungguh Fantastis

Baca: Istri Dapat Pelecehan Verbal, Aktor Gilang Dirga Mengamuk dan Temui Pemilik Akun Medsos

Baca: Akhirnya Lucinta Luna Blak-blakan Mengaku Pernah Jalani Operasi Plastik, Muka Saya Memang Jelek

Baca: Diajak Foto oleh Pria Asing, Yang Selanjutnya Dialami Perempuan Ini Bikin Geleng-geleng Kepala

Baca: Bak Hotel Bintang 5, Lihat Mewah dan Elegannya Fasilitas Mobil Raffi Ahmad

Baca: 10 Bahaya Mie Instan Bagi Kesehatan yang Harus Kamu Ketahui

Tapi sebelumnya bagi yang menganggap pemerkosaan terjadi karena pakaian yang digunakan wanita, please unfollow saja akun ini ya.

Daripada saya banting hape karena emosi"

Melanjutkan," Bulan lalu datang pasien diantar dinas sosial karena gangguan jiwa berat.

Usianya masih sangat muda, 16 tahun.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved