Dihadang, Neno Warisman Bertahan 6 Jam di Mobil hingga Lapar dan Haus, Akhirnya Balik ke Jakarta
"Di depan gerbang, banyak orang menghadang. Seolah-olah seperti unjuk rasa, seperti itu," ungkap Neno.
Dia memilih tetap bertahan di dalam mobil.
"Ya ini masih bertahan di dalam mobil. Masih ada bensinnya alhamdulillah," tutur dia.
Neno menjelaskan, terkait kedatangannya, ada beberapa kegiatan yang akan dilakukannya di Pekanbaru.
"Ya saya hanya besok saja, silaturahmi. Kebetulan anak kak Diana (dr. Diana Tabrani.red) ulang tahun anak kakak, ada juga UAS juga lagi tabligh, Ustadz Abdul Somad, saya pun cinta sekali sama dia gitu kan. Dan apa namanya, ada deklarasi, ya sekalian-sekalianlah, gitu," kata dia.
Neno menegaskan, acara Deklarasi #2019GantiPresiden akan tetap dilaksanakan pada hari Minggu (26/8/2018) besok.
"Insya Allah, Insya Allah tetap dilaksanakan karena sesuai dengan Undang-Undang konstitusional itu sah, itu haknya masyarakat, tidak boleh dihalang-halangi, haknya masyarakat, tidak boleh ada yang menghalangi," tegas dia saat masih di Bandar Udara (Bandara) Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru.
Dirinya membeberkan, dari semua deklarasi yang digelar (termasuk di beberapa daerah lain di Indonesia) merupakan keinginan masyarakat sendiri.
"Tidak kita yang punya inisiatif, masyarakat sendiri yang menginginkan. Semuanya diurus masing-masing daerah. Kami hanya membawa diri kami masing-masing, siapa yang mau ikut ayo, gitu," katanya.
Dia menilai, terkait kegiatan deklarasi sendiri, sebenarnya tak ada yang salah.
"Saya akan tetap bertahan," ujar dia.
Neno juga memohon doa kepada masyarakat.
"Saya hanya minta doa dari semuanya, yang saya cintai, doakan saja supaya hati-hati itu melembut. Supaya kami tidak ditahan lagi di sini. Karena ini didalam mobil sudah sejak setengah 4 sore lah ya," tutur dia.
Sebelumnya, Kapolda Riau Brigjen Eko Widodo Prihastopo mengingatkan agar aksi ini dibatal.
"Ya, kita akan antisipasi. Saya harapkan dan saya tegaskan batalkan itu. Batalkan. Karena tidak ada manfaatnya. Mudharatnya banyak," kata Widodo kepada wartawan usai serah terima jabatan dengan Irjen Pol Nandang di Mako Brimob Polda Riau, Jumat (24/8/2018).
Namun, Widodo yang baru menjabat sebagai kapolda Riau ini tidak menjelaskan cara menyelesaikan persoalan ini.
"Nanti kita lakukan strategi yang tidak bisa saya sampaikan di sini," tutupnya.
Ini videonya:
Artikel ini telah tayang di tribun pekanbaru dengan judul: Dihadang dan Bertahan di Mobil, Executive GM Bandara SSK II: Neno Warisman Sudah Terbang ke Jakarta
(*)
