Perselingkuhan
Menyedihkan, Begini Ucapan Istri Bupati Katingan usai Suaminya Dipergoki Berzina dengan Istri Polisi
Ucapan terima kasih dituliskan akun Endang Susilawatie, istri Ahmad Yantengli (44) Bupati Kabupaten Katingan Kalimantan Tengah.
Saat itu istrinya mengaku tidak bisa ikut dengan alasan lembur kerja di RSUD Mas Amsyar Kasongan, Kabupaten Katingan. Kebetulan istrinya bekerja sebagai ASN bagian farmasi di rumah sakit tersebut.
Merasa tak enak hati, belum sampai Sampit atau di tengah perjalanan, Aipda Sulis memutuskan balik ke rumahnya bersama dua orang anaknya.
Saat dia pulang dari arah Sampit hingga sampai di Kasongan dan tiba di rumahnya ingin mencari kunci rumah namun tidak ada karena dibawa istrinya yang beralasan dinas malam.
Kemudian, Sulis mencari Farida Yeni ke RSUD Mas Amsyar Kasongan namun tidak ada di tempat, kemudian korban mencarinya ke Jalan Nangka tempat kontrakan.
Baca: Edan, Begini Cara Oknum PNS Yeni Kelabui Suami dan Anaknya demi Bisa Tidur Seranjang dengan Bupati
Setibanya di tempat tersebut Sulis melihat tas dan rokok milik istrinya, Farida Yeni.
Muncul kecurigaan istrinya tidur di kontrakan yang diduga sengaja disewa oleh Bupati Katingan sebagai tempat bertemu.
Pintu depan rumah kontrakan langsung didobrak dan setelah memeriksa ke kamar, mendapati Farida sedang tertidur dengan HA Yatenglie dalam keadaan tanpa busana.
Cobaan dari Allah
Endang Susilawatie, Istri Bupati Kabupaten Katingan Kalimantan Tengah atau yang akrab dipanggil Endang Yantenglie, saat memenuhi panggilan penyidik Ditreskrimum Polda Kalteng, Sabtu (7/1/2017) tidak menampik dalam rumah tangganya ada saja masalah.
Namun lanjut ibu beranak satu ini, masalah dalam rumah tangga itu merupakan hal yang lumrah saja terjadi, sehingga semua pihak harus tetap menjaga hubungan keluarga agar tetap langgeng.
"Hubungan saya dengan suami baik-baik saja, jika ada masalah itu normal saja. Tapi sampai saat ini hubungan saya dengan suami baik-baik saja. Saya datang memenuhi panggilan penyidik juga dalam rangkaian memberikan suport kepada suami saya," kata Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Katingan ini kepada Tribunkalteng.com.
Ketua Dharma Wanita Kabupaten Katingan ini, mengharapkan agar masalah hukum yang sedang dialami oleh suaminya bisa segera selesai, sehingga suaminya bisa bekerja untuk Kabupaten Katingan.
"Sampai saat ini,bapak sehat-sehat saja, hubungan saya dengan bapak juga baik-baik saja. Insya Allah Senin lusa bapak sudah bekerja seperti biasa di kantor, kami menyerahkan semua prosesnya kepada jalur hukum,"ujarnya saat di Palangkaraya.(*)