Kunjungan Raja Arab Saudi

Ahok Berjabat Tangan Erat dengan Raja Salman, Netizen: Raja Bersalaman, Rizieq Menolak

Dua buah foto mengemuka di Twitter, terlihat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyambut Raja Arab Saudi.

TWITTER/@BONGKAR
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jabat tangan Raja Arab Saudi. Ia menemani Presiden Joko Widodo saat menyambut Raja Salman di Bandara Halim Perdanakusuma. Foto ini mengemuka di Twitter. 

Saat sidang perkara dugaan penistaan agama di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, ia hanya menyalami majelis hakim dan jaksa penuntut umum. Rizieq tidak menyalami Ahok.

Baca: Wow, Mercedes Antipeluru Tunggangan Raja Salman Ternyata Harganya Rp 7,3 Miliar

Baca: Ketampanan 25 Pangeran Arab Bertebaran di Dunia Maya, Netizen: Sabar Ini Ujian

Baca: Euforia Kunjungan Raja Salman: Indonesia dan Saudi, Siapa Membutuhkan Siapa?

Menanggapi itu, Humprey Dhemat selaku penasihat hukum Ahok menyayangkan sikap Rizieq di dalam ruang sidang. Menurut sikap Rizieq tidak menunjukkan seorang yang ahli agama.

"Kami sih enggak apa-apa. Justru sikap itu menunjukkan apa yang ada di hatinya," kata Humprey usai sidang.

Baca: Personel BNN: Sudah Saya Sodorkan Pistol di Kepalanya, Masih Bilang Salah Saya Apa?

Humprey menjelaskan, seharusnya Rizieq bisa menjaga sikap. Sebab, Rizieq ada dalam ruang peradaban dan posisinya mewakili Majelis Ulama Indonesia. "Kalau bukan sebagai ahli enggak masalah. Benci bagaimana pun silakan," kata Humprey. 

Jokowi Jadi 'Host' Pertemuan Raja Salman dan Ormas Islam

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulazizakan bertemu dengan para tokoh dari organisasi massa Islam di Indonesia. Pertemuan itu rencananya akan berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis (2/3/2017).

"Kamis siang setelah beliau (Raja Salman) dari DPR, menuju Masjid Istiqlal. Dari Istiqlal ke istana dan Presiden yang jadi host(tuan rumah) pertemuan itu," kata Lukman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (1/3/2017).

Lukman mengatakan, daftar ormas Islam yang akan diundang untuk bertemu dengan Raja Salman masih terus disusun dan dimatangkan.

Ia hanya bersedia menyebut tiga ormas yang sudah pasti akan diundang, yakni Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama(NU) dan Muhammadiyah. Akan ada 20 lebih ormas Islam yang diundang.

"Pemerintah minta maaf yang sebesar-besarnya tidak mungkin mengundang semua ormas karena ormas ratusan jumlahnya. Tentu tidak bisa karena tempatnya terbatas dan waktunya terbatas," ucap Lukman.

Adapun yang jadi bahan pembahasan dalam pertemuan nanti adalah bagaimana agama bisa dimanfaatkan untuk menjadi landasan sekaligus tujuan untuk menciptakan peradaban dunia yang penuh kedamaian.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved