Pembunuhan Sadis

Mengenal Lebih Dekat Andi Lala Terduga Pelaku Pembunuhan Sadis Satu Keluarga

Andi Matalata alias Andi Lala (AL) yang merupakan terduga pelaku pembunuhan sadis dikenal keluarga dan warga sebagai sosok yang baik.

Penulis: Indra Gunawan |
TRIBUN MEDAN / DANIL SIREGAR
Korban Riyanto (paling kanan) bersama istrinya Sri Ariyani (paling kiri), didepannya Kinara saat menghadiri resepsi pernikahan kerabatnya pada 4 April 2017 kemarin 

“ Andi ini adik saya yang paling kecil. Kalau sama korban ini saya gak pernah jumpa karena sayapun jarang datang ke sini,” katanya.

Sementara itu warga yang mengenal Andi Lala mengatakan kalau pria itu merupakan sosok yang alim dan gemar ikut pengajian.

Baca: Trump Tegaskan AS Bisa Atasi Korea Utara tanpa Bantuan China

Warga Desa Sekip Kecamatan Lubukpakam Kabupaten Deliserdang merasa terkejut atas dilakukannya penggeledahan oleh polisi di rumah Andi Matalata yang berada di Jln Pembangunan II Selasa, (11/4/2017).

Mereka kaget mengapa Andi Matalata alias Andi Lala (AL) bisa dikait-kaitkan dengan kasus pembantaian satu keluarga yang terjadi di Medan beberapa hari lalu.

Dia diduga sebagai orang yang melakukan eksekusi pembunuhan terhadap Rianto sekeluarga, istrinya Sri Ariyani (38), kedua anak mereka Naya (13) dan Gilang Laksono (8) serta mertuanya Sumarni (60).

Baca: Pembunuh Keji Satu Keluarga di Mabar Ditangkap, Terduga Pelaku Masih Kerabat Korban

Baca: 7 Keanehan Pembantaian Keji Satu Keluarga, Tamu Misterius Hingga Dibakar Hidup-hidup

Baca: Satu Keluarga Korban Pembunuhan Dimakamkan Sejajar, Nek Murtini Janji Jaga Kinara

Aksi sadis itu dilakukan di kediamannya di Mabar, Medan Deli, Senin (10/4/2017). 

"Andi ini orangnya baiklah. Dia pun sering ke masjid dan ikut juga wirid (pengajian)," ucap salah seorang tetangga Andi yang dibenarkan oleh warga lainnya.

Tidak hanya itu Andi juga dikenal sebagai sosok yang menggerakkan remaja masjid di lingkungannya.

Jenazah satu keluarga korban pembunuhan disalatkan, Senin (10/4/2017).
Jenazah Riyanto dan keluarganya, korban pembunuhan sadis di Mabar disalatkan, Senin (10/4/2017). (Tribun Medan/Array)

Sementara itu keseharian Andi dikenal bekerja sebagai tukang las.

Ia juga mempunyai usaha penyewaan tenda untuk keperluan pesta dan lainnya.

"Dulu rumah Andi ini punya pak Hasan bapaknya. Pak Hasan ini sudah bagi dan si Andi inilah yang menempati rumahnya sekarang bersama istri dan satu anaknya."

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved