Pengusaha Dapat Sertifikat Puluhan Ribu Hektare di Kawasan Danau Toba? Begini Sebenarnya Kata Luhut

Isunya Presiden RI Joko Widodo memberikan sertifikat lahan itu kepada oknum pengusaha bernama Apeng.

Penulis: Tulus IT | Editor: Salomo Tarigan
tribun medan/Nanda F Batubara
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan saat berada di Kantor Badan Otorita Pariwisata Danau Toba Jalan Kapten Pattimura, Medan, Jumat, (6/10/2017 

Luhut mengaku memberikan perlakuan khusus terhadap para investor yang berniat menanamkan modalnya untuk pembangunan pariwisata Danau Toba. Gunanya, kata dia, agar para investor itu yakin modalnya akan kembali.

"Masih banyak kita yang memiliki hati nurani yang baik. Kalau investor itu harus peluk-peluk. Kalau dia tak sor barang itu, tak dikasih duitnya di sini, ya kan? Kalau kita ngomong-ngomong saja tidak ada keyakinan dia bahwa duitnya akan balik, mana mau dia investasi. Kita harus pasang red carpet sama dia," kata dia.

"Mental-mental seperti ini harus diubah. Jangan dipikir mau nyuri-nyuri, tidak bisa lagi sekarang. Susah untuk nyuri itu," sambungnya.

Lebih lanjut, Luhut juga mengklaim proses pengembangan pariwisata Danau Toba bersifat transparan.

"Jadi berita-berita yang gitu gak usah lah, kita kompak saja. Sekarang semua transparan. Saya ulang, semua ini transparan," kata dia.

Baca: Menko Maritim Luhut Tiba di Medan, soal Pariwisata Danau Toba, Ini yang akan Dibahas

Baca: Gubernur Tolak Pengadaan Mobil Dinas, Wali Kota Siantar Jawab Begini

Pada kesempatan ini, Luhut menjelaskan pihaknya masih terus mempersiapkan rencana pembangunan pariwisata di lahan otoritatif Badan Otorita Pariwisata Danau Toba seluas 650 hektar yang kabarnya berada di Kecamatan Ajibata, Toba Samosir.

Di samping itu, pihaknya juga masih menyiapkan lahan seluas sekitar 300 sampai 400 hektar di Kabupaten Humbaghasundutan untuk rencana pembangunan Taman Bunga Nusantara.

Selain dua rencana pembangunan tersebut, Luhut juga memaparkan berbagai perkembangan infrastruktur di Sumut. Pembangunan ini merupakan bagian dari pengembangan kawasan pariwisata Danau Toba.

Mulai dari pembangunan ruas Jalan Tol hingga pengembangan Bandara Internasional Silangit.

"Nanti Tanggal 10 Oktober Pak Presiden datang meresmikan jalan tol yang 60 kilometer itu," kata Luhut.(nan/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved