Perempuan yang Dikenal Ramah Itu Sudah Jadi Mayat di Semak-semak, Polisi Amankan Terduga Pelaku
Warga Desa Air Merbau, Kecamatan Tanjungpandan, dihebohkan dengan penemuan mayat seorang nenek
TRIBUN-MEDAN.com - Warga Desa Air Merbau, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung dihebohkan dengan penemuan mayat, Senin (23/7/2018) sore.
Sesosok mayat nenek berinisial AP (73) ditemukan warga di semak-semak tak jauh dari kediamannya di Jalan Padat Karya, Dusun Asam Lubang, Desa Air Merbau.
Warga yang mendapati informasi tersebut langsung melaporkan kejadian itu ke Polres Belitung.
Setelah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi, polisi mengamankan seorang yang diduga pelaku.
Baca: Kamu Sedang Mencoba Menurunkan Berat Badan? Hindari Mengonsumsi 8 Jenis Buah-buahan Berikut
Baca: Ingin Hilangkan Selulit? Kamu Bisa Coba 4 Cara Berikut
Baca: Ingin Usir Tikus dan Laba-laba dari Rumahmu? Cukup Gunakan 5 Bahan Alami Ini
Baca: Dadang Mulya Kaget Bukan Main Foto Diri dengan Anaknya Ada di Bungkus Rokok, Begini Kisahnya
Baca: Perempuan yang Dikenal Ramah Itu Sudah Jadi Mayat di Semak-semak, Polisi Amankan Terduga Pelaku
Baca: Polisi Tolong Pengendara Berbonceng Tiga, Ternyata Ada Mayat yang Dibonceng, Ini Kisah Lengkapnya
Baca: Udar 7 Fakta Menyasar Nurbaini, Asisten Si Pengacara Tajir Hotman Paris Hutapea
Parahnya, terduga pelaku berinisial ST (17) ternyata cucu korban.
"Iya benar tadi ada laporan warga yang menemukan mayat di Desa Air Merbau, Dusun Asam Lubang. Mayat itu pertama kali ditemukan tetangga korban," ujar anggota Polres Belitung Ipda M Fadillah Makbul.
Ia mengatakan saat ini polisi melakukan olah TKP dan membawa jenazah korban ke RSUD untuk dilakukan visum.
Puluhan warga sekitar memadati lokasi kejadian saat anggota Polres Belitung sedang melakukan olah TKP.
Demi mengamankan petunjuk yang ada, lokasi dibatasi dengan police line.
Sementara itu, kondisi sekitar rumah korban agak berjauhan dari rumah tetangga.
Baca: Daftar Nominasi Pemain Terbaik FIFA 2018, Neymar Tak Masuk hingga Kiprah Prestisius Mbappe
Baca: Lihat Kamar Penjara Setya Novanto dan Koruptor Lainnya di Lapas saat Disambangi Najwa Shihab
Baca: Masih Ingat dengan Baim Cilik? Kini Sudah Remaja, Lihat Foto-foto Terbarunya
Baca: Nikita Mirzani Blak-blakan Menyasar Suaminya Dipo Latief: Katanya Kaya, Uang Saya Gak Dibalikin
Baca: Menteri Susi Tak Sengaja Bersua Nelayan di Tengah Laut, Langsung Borong Udang Seharga Rp 1 Juta
Baca: Gatot Nurmantyo Mengaku Lakoni 3 Jimat dari Jenderal Sudirman
Bahkan bisa dibilang lokasi tersebut agak sepi, mengingat Jalan Padat Karya merupakan jalan penghubung antara Desa Aik Rayak dengan Desa Air Merbau.
Kapolres Belitung AKBP Yudhis Wibisana membenarkan kejadian tersebut dan jajarannya sedang melakukan penyidikan atas kejadian tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Posbelitung.co, banyak warga yang kaget dengan kejadian tewasnya AP.
Sebab, sehari-harinya korban dikenal ramah dan sering berkunjung ke rumah tetangganya.
Salah satu warga yang datang ke TKP menuturkan sempat bertemu korban beberapa waktu lalu.
Saat itu, korban datang ke rumahnya untuk menjual sayuran.
"Pernah datang juga jual sayur ke rumah berapa hari lalu, makanya kaget juga dengar kabar ini," kata pria yang tinggal tak jauh dari rumah korban.
Baca: MotoGP Ceko Diperkirakan Memanas seusai Poin Valentino Rossi Dijadikan Lelucon oleh Marquez
Baca: Seusai Dituding Menculik Anak, Perempuan 25 Tahun Digebuki hingga Tewas
Baca: Ini Dia 5 Aplikasi Canggih di Android yang Tak Kamu Temukan di Playstore, Fungsinya Keren
Baca: Hewan Paling Mematikan di Australia Bukanlah Ular atau Hiu, Bertentakel dengan Panjang 3 Meter
Baca: Daftar Nominasi Pemain Terbaik FIFA 2018, Neymar Tak Masuk hingga Kiprah Prestisius Mbappe
Baca: Fatin Shidqia Lubis Diusir Iis Dahlia saat Audisi, Video Parodinya Beredar di Jagat Maya
Penuturan Tetangga Nenek yang Ditemukan Tewas di Semak-semak
Fiu Yu Weh (38) menjadi satu diantara saksi yang menemukan jenazah AP (73) di semak sekitaran rumah korban di Jalan Padat Karya II, Dusun Asam Lubang, Desa Air Merbau, Senin (23/7/2018).
Ia menuturkan saat pertama kali ditemukan kondisi korban telentang tanpa busana. Lalu sebagian tubuh korban ditutupi daun sehingga hanya terlihat bagian kepala dan kakinya.
"Saya tetangganya, waktu itu saya diminta anak korban mencari keberadaan ibunya. Dia nelpon saya bilang kalau ibunya belum pulang juga," ujar Fiu saat ditemui di Mapolres Belitung.
Menurutnya, sekitar pukul 16.33 WIB, seorang anak korban menelpon dirinya mengabarkan bahwa AP tak kunjung pulang ke rumah.
Lalu, Fiu langsung menuju rumah korban yang berjarak sekitar 300 meter dari rumahnya.
Sesampainya di rumah korban, dirinya sempat ngobrol dengan anak dan menantu korban terkait upaya yang sudah dilakukan.
"Mereka bilang sudah pernah cari di sekitar rumah tapi tidak ada. Mereka juga sempat minta bantuan orang pintar katanya masih ada di sekitar rumah, makanya kami cari lagi," katanya.
Akhirnya sekitar pukul 17.00 WIB, jenazah AP ditemukan sekitar 300 meter di semak sebelah rumahnya.
Mendapati kondisi AP yang sudah tak bernyawa, anak dan menantu korban langsung histeris.
"Saya juga histeris lihat wajah korban. Lalu anaknya langsung mau peluk ibunya tapi saya cegah karena saya tahu ini sudah urusan kepolisian," katanya.
Kemudian, anak korban kembali menghubungi rekannya untuk meminta bantuan menelpon polisi.
(Bangka Pos/Posbelitung.co/Dede Suhendar)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Jasad Nenek Tergeletak di Semak, Pelakunya Sang Cucu yang Masih Remaja