Viral Medsos

Mendadak Viral Video Gatot Nurmantyo Tentang Ulama, Hingga Akui Tak Takut Jika Ditangkap

Gatot Nurmantyo mengunggah video berisi pidataonya yang membela ulama hingga ngaku akan ditangkap

Editor: AbdiTumanggor
Kompas.com/Sherly Puspita
Saat Gatot Nurmantyo turut hadir dalam acara Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW 1439 H yang digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Jumat (1/11/2017) lalu. 

Dia kemudian mengingatkan TNI, khususnya para petingginya, supaya jangan melupakan bahwa mereka adalah anak kandung rakyat dan Pancasila. 

Pancasila itu adalah hadiah dari umat Islam Indonesia sebagai jalan tengah sebagai dasar negara, dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Maka sejak awal, saya sinis, saya tidak suka bagi siapapun kalangan yang menyudutkan, yang mengatakan ulama radikal, kriminal ulama, itu tidak benar," tegas Jenderal Gatot.

Inilah status lengkap Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

@nurmantyo_gatotSumut, 23 Juni 2018. “Orang akan liat, pasti saya nanti ditangkap. Pasti saya mungkin akan diapa-apakan. Pengawal saya pun sudah dicopot sekarang, padahal saya punya hak. Mereka tidak tahu, bahwa urat takut saya sudah habis.

Hanya tinggal satu!
Hanya tinggal satu, sangat takut kepada Allah Subhanahuwa Ta’ala.

Ini yang perlu saya ingatkan. Jadi TNI adalah anak kandung rakyat dan pancasila, pancasila dan landasan negara, itu adalah hadiah umat islam, sebagai jalan tengah.

Saya ulangi, pancasila dan fondasi negara ini yaitu pembukaan undang-undang dasar 1945 adalah hadiah umat islam sebagai jalan tengah, meniru pada Piagam Madinah. Merangkum semuanya, kaum quraisy pun dirangkul di Madinah.

Di sini agama Kristen, Islam, Hindu, Katholik, Budha dilindungi, tidak pernah diapa-apakan. Karena Islam adalah Rahmatan Lil Alamin, Rahmat bagi alam bukan cuman manusia. Maka, saya ingatkan, umat Islam dan para ulama menjaga bangunan ini, menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia karena yang membentukpun umat Islam.

Jangan tuduh umat Islam yang akan merusak! Ga mungkin! Ia membangun, kok merusak? Tidak mungkin. Maka sejak awal, saya sinis, saya tidak suka bagi siapapun kalangan yang menyudutkan, yang mengatakan ulama radikal kriminal ulama, itu tidak benar.

Mana mungkin dia yang membangun, dia akan merusak Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tidak mungkin. Maka jangan coba-coba mengadu domba, jangan coba-coba mengobok-obok, pasti akan bangkit.
#gatotnurmantyo #satukanhatiuntukindonesia #jagaindonesia

Video dan status Gatot Nurmantyo ini kemudian mendapat komentar sejumlah netizen (warganet).

@yansheerrSubhanollah pak, saya sebagai orang awam melihat bapak sungguh ikhlas, gk ada topeng sana sini. Lanjuutt pak..
rifaimp09Insyaallah pak panglima ..

@wildhansyah27Istri nya aja gak berhijab , ah suka bingung sya liat pejabat ini , kalo ngomong emng hebat sekali ,

@sumarnaahmed16Suka banget pidato ini, dan sering saya berulang kali. Andai pemimpin bangsa ini seperti Bapak @nurmantyo_gatot pasti tidak akan dibudakan oleh aseng.

@rachmakusumaSemoga bapak bisa menjadi presiden di 2019 nanti. Aamiin..

@rafkimustafa@deden.trianto palingan dia percaya kayak partai mak banteng wkwkwkwk

@ferryskaKun fa ya kun, kalo Allah berkehendak, tidak ada yg tidak mungkin bpk @nurmantyo_gatot menjadi presiden.. Allahu Akbar

@dimazkielqudsyAllahuakbar Allahuakbar Allahuakbar! Jadi purn aja banyak yang masih menjegal hati hati pak, selamatkan dan kuatkan iman keluarga Anda pak semoga amanah. Hiraukan teror yang mencekam buktikan kalau Anda salah satu utusan dari Allah untuk Indonesia. (*)

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Wartakotalive.com dengan berjudul: VIDEO VIRAL: Jenderal Gatot Nurmantyo Peringatkan Pihak-pihak yang Kriminalkan Ulama

Sumber: Warta kota
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved