Sosok Idris Pria Terseksi di Dunia 2018, Ungkap Rahasia Kebugaran Tubuh dan Pola Makannya

TRIBUN-MEDAN.COM - Majalah People menobatkan Idris Elba sebagai pria terseksi di dunia tahun 2018 ini.

Aktor Inggris ini melejit namanya berkat memerankan tokoh detektif John Luther dalam serial Luther, dan berperan sebagai gembong Narkoba, Russell, dalam seri The Wire.

Pria 46 tahun itu juga turut membintangi film Thor:Ragnarok, Pacific Rim dan Beasts of No Nation.

Bahkan, para penggemarnya mengadakan kampanye agar Elba memerankan tokoh James Bond setelah Daniel Craig.

Dengan prestasinya yang gemilang, pria berotot ini memang layak mendapatkan gelar tersebut. 

Aktor seklaigus musisi ini juga tak segan berbagi pengalamannya membentuk tubuh dalam setiap peran yang dimainkannya.

Di tengah kesibukannya, Elba selalu menyempatkan diri untuk berolahraga dan menerapkan pola makan sehat.

Olahraga sederhana

Kita pasti berpikir memiliki tubuh sempurna seperti Idris Elba pasti membutuhkan latihan yang rumit. Nyatanya, ia hanya menerapkan olahraga sederhana secara rutin.

Ia hanya menerapkan olahraga tinju dengan pukulan ringan yang dikombinasikan dengan gerakan menendang tanpa lawan alias shadowboxing.

"Shadowboxing adalah salah satu olahraga terbaik yang bisa kita lakukan," ucapnya.

Menurutnya, olahraga tersebut tak memerlukan peralatan apa pun, dan mampu membuat semua otot bekerja.

"Itulah yang sering dilakukan Nelson Mandela setiap pagi saat dipenjara," ungkap pemeran Nelson Mandela di film Mandela: Long Walk to Freedom. 

Elba telah berlatih muay thai dan kickboxing selama lebih dari satu dekade.

Seni bela diri ini mengembangkan fleksibilitas dan gerakan tubuh atletis.

Bagi Elba latihan tersebut juga membuat tubuhnya menjadi kuat.

Berbeda dengan beberapa pria ingin membentuk otot dengan melakukan olahraga yang ekstrim, Elba mengaku hanya ingin berolahraga agar dirinya siap bertarung.

"Jika saya masuk ke ring, bisakah saya bertanding dengan seseorang untuk lima putaran? Itulah yang saya perjuangkan. Itulah yang saya anggap cocok," kata Elba.

Ia memaparkan jika dirinya ingin mengetahui sejauh mana kekuatan tubuhnya.

Elba mengakui jika olahraga kickboxing itu memang berat dan membutuhkan semua kekuatan otot inti.

"Tapi ketika kamu siap bertarung, kamu akan merasa seperti bisa bertahan selamanya," ungkap Elba.

Elba juga tampil dalam program televisi Idris Elba: Fighter, yang menampilkan latihan dan pertandingan muay thai yang dilakoninya.

Sayangnya, ia tak akan kembali tampil di program tersebut karena telah memutuskan tak akan memperpanjang kontraknya.

Olahraga kardio yang tak biasa

Kita pasti berpikir jika Elba menghabiskan waktunya untuk melakukan olahraga kardio dengan intensitas yang tinggi. Nyatanya, olahraga kardio yang dilakukannya terbilang sederhana.

"Cara favorit saya untuk berkeringat adalah dengan melakukan skipping. Saya suka skipping," akunya.

Melakukan 10 menit saja olahraga skipping telah membuat seluruh ototnya bekerja ekstra.

"Seluruh tubuh kita akan bekerja dan kita cepat berkeringat," ucapnya.

Selain melakukan skipping, Elba juga sering berolahraga di gym. Ia memang rajin berolahraga.

“Saya mencoba menyesuaikan diri dengan berolahraga kapan pun saya bisa,” katanya.

Setiap pagi hari ia berolahraga selama 45 menit dengan melakukan 100 push up, atau berenang, untuk menggerakan otot-otot tubuhnya.

Tetap mengonsumsi karbohidrat dan makanan penutup

Elba ternyata tak menghindari konsumsi karbohidrat dan makanan penutup. Ia menikmati setiap makanan yang dikonsumsinya.

Ayah dua anak itu juga tak mengikuti diet ketat. Ia hanya menerapkan prinsip untuk selalu mengonsumsi menu sarapan yang baik, dengan mengonsumsi karbohidrat dan protein.

Biasanya, ia mengonsumsi sereal dan telur yang sehat. Elba sama sekali tak menghindari karbohidrat. Justru ia menjadikan karbohidrat sebagai sumber energi.

“Hal terbaik yang saya masak adalah roti panggang. Saya benar-benar pandai membuat roti panggang. Percayalah itu!," katanya.

Saat suasana hati memburuk, Elba juga mengonsumsi manisan untuk meningkatkan mood. Ia juga mengaku seringkali mengonsumsi camilan manis saat tengah malam.

Pernah anak 'nakal' di sekolah

Idris Elba, mengakui jika dirinya pernah menjadi anak nakal semasa sekolah.

Pria 46 tahun itu bercerita jika sebenarnya, ia menjadi anak yang baik karena dididik dengan aturan ketat oleh orangtuanya.

Namun, ketika ia mulai menginjak masa puber, anak tunggal imigran Afrika itu mulai melakukan kenakalan.

Aktor berbakat itu mengenyam pendidikan di sekolah khusus laki-laki. Oleh karena itu, ia merasa mengalami "kejutan budaya".

"Di sana banyak lomba atau adu keberanian, kejantanan, untuk menjadi lebih kuat dari yang lain," kenang Elba.

Pria yang juga hobi olahraga kickboxing itu mengaku tidak bisa duduk di ruang kelas dalam jangka waktu yang lama karena merasa bosan.

Begitu ia menemukan ketenaran, Elba belajar pentingnya bersikap otentik.

"Ketika saya bertemu seseorang, saya dapat membaca bagian mana dari diri saya yang ingin mereka lihat," ucapnya mengutip instyle.com.

Apa yang terlihat di televisi, kata Elba, terkadang bukan dirinya dalam kehidupan nyata. Ia mengakui jika dirinya memiliki sisi "nakal".

“Saya katakan kepada Anda bahwa orang tua saya mendidik dengan aturan ketat, jadi ada sisi memberontak dalam diri saya,” katanya.

Elba mengatakan dirinya terkadang memiliki masalah dengan otoritas. Ia mengaku seringkali melanggar peraturan.

"Jika tertulis 'Jangan tekan tombolnya', saya akan melakukannya karena penasaran dengan apa yang akan terjadi," ucapnya.

Perihal makanan favorit, Elba mengaku seringkali mengonsumsi daging dalam porsi besar, misalnya steak. Ia juga mengaku menyukai whiskey.

Ayah dua anak itu juga memiliki 10 tato di tubuhnya. Ia juga tak menampik kemungkinan untuk menambah jumlah tato di tubuhnya.

"Saya suka tato. Itu adalah momen dalam hidup saya," ungkap Elba yang dilansir dari Kompas.com.

Elba bercerita jika dirinya memiliki tato yang bertuliskan nama sang anak, serta simbol budaya yang dimilikinya sebagai pria yang memiliki darah Sierra Leone dan Ghana.

Bahkan, ia juga memiliki tato yang bertuliskan lirik lagu favoritnya: "This train carries no wrongdoers."

"Ini adalah pengingat bahwa kita bisa terus membawa hal negatif bersama kita, atau membuangnya di stasiun lalu melanjutkan perjalanan," katanya. (Kompas.com/Instyle/Menshealth)