Respons Syafii Maarif & Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi soal Habib Bahar bin Smith Tersangka
Habib Bahar bin Smith tersangka, menurut Buya Syafii Maarif, materi dakwah seharusnya memberikan kesejukan dan membangun.
Kuasa hukum Habib Bahar, Aziz Yanuar menuturkan akan mengajukan upaya hukum gugatan praperadilan terkait penetapan kliennya sebagai tersangka.
"Itu nanti ke depan kami diskusikan," ujarnya.
Dilansir TribunWow.com dari program Apa Kabar Indonesia Malamyang disiarkan langsung di tvOne, Kamis (6/12/2018), Relawan Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer menuturkan ucapan Habib Bahar yang diperkarakan oleh pihaknya.
"Misalnya soal buka celananya Jokowi, dia itu haid. Jokowi itu laki-laki. Dan apa korelasi isi ceramahnya dengan haid?," paparnya.
"Kedua itu dia sampaikan Jokowi itu banci. Jokowi punya istri, punya anak," tambahnya.
Ia menilai apa yang diungkap Habib Bahar tidaklah pantas.
Baca: Mahfud MD Sindir Pejabat Kena OTT, Terjaring KPK karena Lagi Apes, Nih Komentar Jokowi soal Korupsi
"Apalagi disampaikan di acara dakwah, ya itu tidak pantas," katanya.
"Dia keturunan Nabi, dia habib, nggak pantas loh menyampaikan perkataan seperti itu yang disampaikan di depan umum," tegas Immanuel.
Immanuel menjelaskan jika hak untuk menyampaikan pendapat di Indonesia itu dilindungi oleh undang-undang.
Lanjutnya, Immanuel tak melarang dakwah dilakukan, namun karena ia menduga ceramah Habib Bahar mengandung ujaran kebencian, ia merasa hal itu tak pantas.
Baca: Menguak Alasan Erick Thohir Siap Jadi Ketua Umum PSSI Gantikan Edy Rahmayadi, Berikut Penjelasannya
"Selain soal hate speech, yang dihina itu kan pemimpin bangsa. Itu tidak pantas. Kita sebagai anak bangsa marah," ucapnya.
"Jangankan anak bangsa, ketika ada organisasi, pemimpinnya kita hina aja, kita bisa kena pidana. Apalagi pemimpin bangsa ini," imbuhnya.
Immanuel menjelaskan, Relawan Jokowi Mania melaporkan Habib Bahar karena menurutnya hal tersebut tidaklah baik untuk Indonesia ke depan.
"Ini kan tidak baik untuk kita ke depan dalam berdemokrasi. Yang buat kami tidak nyaman adalah ketika dia menyampaikan ujaran kebencian pada publik yang menurut kita ini tidak pantas," jelasnya.
Immanuel menuturkan bahwa yang ia laporkan adalah video utuh Habib Bahar bukan potongan.