Teriakan Komando Kapten Joko sebelum Mapolsek Ciracas Dibakar, Ini Tanggapan Kapendam Jaya
"Sekarang baris, kalau mau menunggu Kapolres, ya tunggu tapi tertib. TNI tidak ada yang liar," ucap Kapten Joko.
Dari pengamatannya, hubungan TNI dan Polri belum sepenuhnya membaik, meski Panglima TNI dan Kapolri kerap menggelar kegiatan bersama. Namun di level bawah, friksi masih terjadi.
"Karena ego sektoral, jiwa korsa yang kebablasan itulah. Makanya ke depan sinergi semacam latihan bersama harus dilakukan. Agar masing-masing (institusi) bisa memahami tupoksinya. Kalau selama ini sering muncul semacam kecemburuan," jelasnya.
Ganjalan lain, menurutnya, Polri masih "terbelenggu" pada masa lalu dimana ketika Orde Baru fungsi keamanan dipegang militer. Padahal semestinya kedua institusi tersebut, kata Bambang, menyadari posisi masing-masing.
"Jadi Polri ada rasa ewuh pakewuh (sungkan) dengan saudara tua. Sehingga polisi sangat 'menghargai' militer. Padahal kalau berpikir tupoksinya berbeda kan. Polisi jaga keamanan, tentara pertahanan. Ini yang harus segera diperbaiki dengan mengubah mindset."
Artikel ini sudah tayang di bbc news indonesia berjudul: Polsek Ciracas diserang: Polri didesak 'tak tutupi' identitas pelaku