Longsor di Tobasa
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Minta Petugas Temukan Korban Longsor Desa Halado Tobasa
Saat ini yang terjadi, harus kita cari sampai dapat. Ada dua lagi yang belum dapat. Doakan, dalam waktu sesingkat-singkatnya agar bisa kita temukan
Penulis: Arjuna Bakkara |
Laporan Wartawan Tribun Medan/ Arjuna Bakkara
TRIBUN-MEDAN.com, TOBASA -Berbagai upaya sedang dilakukan dalam pencarian korban longsor di di Desa Halado Kecamatan Pintupohan, Toba Samosir, Sabtu (15/12/2018).
Alat berat masih dioperasikan untuk mengorek timbunan longsor yag mengakibatkan 9 korban jiwa, serta empat rumah tertanam material.
Pencarian tersebut juga disaksikan sejulah keluarga korban dan kerabat korban. Pencarian melibatkan seratusan aparat gabungan yamg terdiri dari Basarnas, BPBD, Satpol PP, TNI/Polri, tenaga kesehatan dan perangkat lainnya.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi juga hadir paga pagi hari menyaksikan pencarian korban yang masih tertimbun. Didampingi istrinya, Edy menemui dan memberikan santunan kepada keluarga korban.
Edy juga menyampaikan sejumlah instruksi ke Bupati Tobasa serta jajarannya. Kepada wartawan, setelah berkunjung Edy menyebut pencarian harus terus dilakukan hingga korban ditemukan.
"Saat ini yang terjadi, harus kita cari sampai dapat. Ada dua lagi yang belum dapat. Doakan, dalam waktu sesingkat-singkatnya agar bisa kita temukan," ujarnya.
Friska Tambunan Histeris Peluk Enam Peti Jenazah Keluarganya: Alusi Au Among, Inang, Ito
Alpen Menangis Ceritakan Kisah Longsor yang Renggut Orangtuanya, Sempat Lihat Ibunya Tertimpa Tembok
Petugas Kembali Temukan Jenazah Korban Longsor Desa Halado, Identitasnya Belum Diketahui
Tiga Generasi Meninggal Dunia pada Musibah Longsor di Tobasa, Dua Korban Lagi Dalam Pencarian
Kurang lebih satu jam meninjau lokasi longsor dan bertemu keluarga korban, Edy bergerak menuju Medan sekitar pukul 8 pagi. Proses pencarian pun kembali dilakukan.
Empat alat berat dioperasikan, sekaligus membersihkan jalan lintas yang terus menerus ditimbun material berlumpur.
Selain alat berat, pemadam kebakaran bertuliskan PT Inalum juga dikerahkan menyemprot material untuk memudahkan pencarian korban.
Satu jenazah korban longsor pun kembali ditemukan dalam keadaan tertamam. Posisi korban ditemukan sekitar
Jokowi Datangi Bakti Sosial Keluarga Besar DPRD Sumut dan Universitas HKBP Nommensen di Wisma Tiurma
Gubernur Edy Tolak Berikan Salinan DIPA 2018 untuk Kepala Daerah yang Absen: Sudah Pindah Provinsi?
meter di sebelah bawah badan jalan. Sedangkan jarak jenazah korban dari puing-puing rumah yag tertimbun sekitar 30 meter. Di dekat jenazah korban terdapat selimut.
Stopper PSMS Roni Fatahillah Resmi Lepas Status Lajang, Persunting Winda Nirwana Siregar
PLN Siapkan 152 Genset dan 49 Trafo untuk Perlancar Ibadah Natal dan Tahun Baru 2018
Selanjutnya jenazah korban dimasukkan ke dalam kantong jenazah lalu dibopong oleh petugas menuju mobil ambulans yang sudah disiagakan.
Kemudian, jasad tersebut diangkut ke Klinik Inalum di Desa Pintu Pohan berjarak kurang lebih 5 Km dari lokasi kejadian.
Jasad yang ditemukan tersebut merupakan Kasmer Marpaung, suami dari Rosdiana Nainggolan yang telah dimakamkan satu hari sebelumnya bersama putrinya Nia Marpaung.
Tung Desem Waringin Hadir di Pembukaan Outlet Laundry Terbarunya di Medan
Sementara, pencarian terus dilaksanakan. Berbagai upaya dilakukan, menggunakan alat berat hingga manual. Anjing pelacak juga dilibatkan dan dipandu polisi.
(Jun-tribunmedan.com)