Diculik Nenek Anggraeni & Dibawa Mengemis Keliling Jakarta, Anisa Trauma hingga tak Kenal Ibunya
Argo mengatakan perempuan berusia 55 tahun itu ternyata menculik Anisa demi menimbulkan rasa iba orang lain.
Anisa bersama keluarganya tiba di rumahnya pada pukul 18.30 WIB usai jalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya.
Aprilina Lestari (20), ibu kandung Anisa mengatakan, anaknya masih alami trauma ketakutan setelah lima hari diculik AG sejak Selasa (9/4/2019).
"Iya dia masih trauma ketakutan, tapi saya coba terus deketin dia main sama dia, di Polda kan ada taman bermain gitu," kata Aprilina saat ditemui Kompas.com di rumahnya, Jalan Haji Sapat, Perumahan Bintara 3, Kota Bekasi, Senin (15/4/2019).
Dia menambahkan, bahkan Anisa sempat terlihat tidak mengenal dirinya saat baru ditemukan bersama pelaku di sekitar Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Minggu (14/4/2019).
"Belum dia belum ngenalin saya, dia takut sama saya. Makanya pelan-pelan gitu yah, mudah-mudahan saja pola pikirnya bisa inget lagi. Pelan-pelan ya sudah akrab sama saya diajak main," ujar Aprilina.
Meski masih trauma, Anisa nampak dalam kondisi sehat saat baru ditemukan.
Hanya saja rambut Anisa dipotong oleh pelaku.
"Anaknya kan tertekan ketakutan saya belajar pelan-pelan biar engga takut lagi makannya saya kenalin semua biar ingat. Perilaku Anisa sebelumnya sampai akhir ini engga ada yang beda cuman rambut saja enggak apa-apa," tutur Aprilina.
Artikel ini dikompilasi dari dari Kompas.com dengan judul "Menculik Balita agar Dikasihani dan Berharap Orang Bersedekah", dan "Balita yang Diculik di Bekasi Dibawa Sang Nenek Keliling "