Pilpres 2019

MENYASAR People Power, Bara Hasibuan Tegaskan PAN Tidak Terlibat, Bikin Situasi Tegang tanpa Dasar

MENYASAR People Power, Bara Hasibuan Tegaskan PAN Tidak Terlibat, Bikin Situasi Tegang tanpa Dasar

KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO
Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Bara Hasibuan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/12/2018). #MENYASAR People Power, Bara Hasibuan Tegaskan PAN Tidak Terlibat, Bikin Situasi Tegang tanpa Dasar. (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO) 

"Yang penting sudah mereka bertemu dulu dan itu menunjukan sikap kenegarawanan, ke depannya bagaimana apakah akan ada repositioning nanti kita lihat," katanya.

Momen pertemuan antara Calon Presiden Petahana Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua MPR sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Momen pertemuan antara Calon Presiden Petahana Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua MPR sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. (Capture Kompas Tv)

Sementara sebelumnya, Zulkifli Hasan yang ditemui wartawan seusai pertemuan mengatakan dirinya membahas mengenai durasi pemilu tahun ini yang terlalu lama.

"Ya, kalau silaturahmi kan pasti banyak yang kita bicarakan, soal pemilu terlalu lama sampai 8 bulan, habis energi," kata Zulkifli Hasan kepada wartawan usai pelantikan.

Ia juga menuturkan tak membicarakan rencana rekonsiliasi anatara kubu Jokowi dengan capres 02 Prabowo Subianto.

Meski tak membahas keduanya, namun Zulkifli Hasan mengaku akan mendukung pertemuan keduanya.

"Bagus kalau bisa (bertemu)," ucap dia.

Amien Rais Sampaikan Ancaman 'People Power'

Ancaman 'people power' sempat rampai diperbincangkan setelah dilontarkan oleh politikus PAN, Amien Rais.

Ancaman tersebut disampaikan Amien Rais saat Apel 313 yang digelar di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (31/3/2019).

Saat itu Amien Rais mengancam bakal menggerakkan massa apabila ada kecurangan di Pemilu 2019.

"Kalau sampai tim kami bisa membuktikan ada kecurangan yang sistematis, terukur dan masif, kami akan bertindak tidak perlu lagu kami datang ke MK. Kami menggerakkan rakyat (people power)," ujar Amien Rais, dikutip dari Tribunnews.com.

Pernyataan Amien Rais itu kemudian ramai diperbincangkan dan menuai polemik.

Sebagian memberikan kritik, sebagian lagi mencoba meluruskan maksud Amien Rais.

Selain itu, setelahnya Amien Rais kembali mendengungkan soal 'people power' menjelang pemungutan suara seperti dalam program Fakta tvOne yang tayang pada Senin (15/4/2019) malam.

Pada kesempatan itu, Amien Rais menjelaskan bahwa 'people power' yang disebutnya itu memiliki tahapan-tahapan.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved