Program Fogging Tak Menyeluruh Tiga Warga Kutabuluh Atas Terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD)

Namun, lantaran kondisi ketiganya memburuk, keluarga langsung melarikan keponakan/anak mereka itu ke salah satu rumah sakit swasta

(TRIBUN MEDAN / ISTIMEWA)
Program Fogging Tak Menyeluruh Tiga Warga Kutabuluh Atas Terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD). Andini Sembiring (9), bocah warga Desa Kutabuluh, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi, terbaring lemas di ranjang ruang rawat inap RSU Amanda, Berastagi, Kabupaten Karo, Senin (27/5/2019). Andini dirawat karena terjangkit DBD. 

Bupati Dairi Eddy Berutu sendiri cukup terkejut kala dikemukakan tingginya kasus DBD di Kabupaten Dairi pada tahun 2019 ini.

Ia berujar, akan segera mengambil tindakan untuk mengatasi persoalan ini.

Baca: Alasan Ritual Jodoh, Ayah Tega C@buli 2 Putri Kandungnya Berulang Kali, Gini Akhirnya Nasib Pelaku

Baca: Potret Cantiknya Bunga Zainal saat Antar Anaknya Hadiri Perpisahan Sekolah

"Pertama-tama kita perlu meninjau, saat ini masyarakat mengalami apa, sehingga kita tahu langkah-langkah yang mesti diambil apa. Saat ini ada peningkatan (kasus DBD), berarti ada sesuatu terjadi," tutur Eddy saat ditemui usai sidak di RSUD Sidikalang, Rabu (24/4/2019) lalu.

Eddy mengatakan, pihaknya akan mulai menggalakkan penyuluhan terhadap semua masyarakat Dairi.

"Fogging juga nanti akan kita programkan," ujar Eddy waktu itu.

(cr16/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved