2 dari 30 Korban Kebakaran Pabrik Mancis di Langkat Sudah Teridentifikasi Lewat Gigi dan Sidik Jari
Kabid Dokkes Polda Sumut, Kombes Pol dr Sahat Harianja, yang juga Ketua Tim Identifikasi Korban di RS Bhayangkara Medan
Penulis: M.Andimaz Kahfi |
2 dari 30 Korban Kebakaran Pabrik Mancis di Langkat Sudah Teridentifikasi Lewat Gigi dan Sidik Jari
TRIBUN-MEDAN.com-Identitas 2 jenazah korban kebakaran pabrik mancis atau korek gas di Langkat, Sumut, telah diketahui.
Seorang korban telah diidentifikasi melalui sidik jari dan seorang lagi diidentifikasi dari gigi.
Kabid Dokkes Polda Sumut, Kombes Pol dr Sahat Harianja, yang juga Ketua Tim Identifikasi Korban di RS Bhayangkara Medan membenarkan sudah ada 2 jenazah yang teridentifikasi.
“Sudah ada dua jenazah yang teridentifikasi. Seorang diidentifikasi melalui sidik jadi, seorang lagi melalui gigi," kata Harianja di RS Bhayangkara Medan, Sabtu (22/6/2019).
"Tapi saya belum bisa paparkan namanya sekarang karena nanti sore rencananya akan ada konferensi pers yang dilakukan Kabid Humas Polda Sumut,” sambungnya.
Informasi yang dihimpun, dua jenazah yang teridentifikasi berjenis kelamin perempuan.
Seorang di antaranya berinisial S yang dikenali melalui sidik jari.
Harianja mengatakan sidang rekonsiliasi untuk mengidentifikasi kedua korban itu sudah dilakukan.
Baca: Perhimpunan Aktivis 98 Sumut Ingatkan Jokowi Tuntaskan Pelangaran HAM, Bukan Bagi Jabatan
Baca: Ribuan Atlet Ramaikan Defile Opening Ceremony Porprovsu 2019, Ini Pesan Kadispora Sumut
Baca: Kanker Otak Tumbuh Lagi, Agung Hercules Kembali Masuk Rumah Sakit, Padahal Udah Dioperasi
Baca: 5 Destinasi Wisata Sejarah Suku Batak Toba di Samosir dan Tobasa
“Rekonsiliasi sepintas sudah kita laksanakan.
Tapi rekonsiliasi secara garis besar atau umum akan kita laksanakan setelah ini,” jelas Harianja.
Sementara itu, Kasubbid Dokkes RS Bhayangkara Medan, AKBP drg Jauhari Ginting, menyatakan hanya 1 korban yang dapat diambil sidik jarinya, sehingga hanya dia yang teridentifikasi melalui data primer itu.
“Korban lain tidak dapat diambil sidik jarinya,” kata Jauhari.
Baca: WHATSAPP TERKINI - Ingin Menyadap? Cara Mudah Mengintai Pasangan, Gunakan Asal tidak Melanggar Hukum
Baca: Ibunya jadi Korban Kebakaran Pabrik Mancis, Riko Pradana dan Adiknya jadi Anak Yatim Piatu
Baca: SEDANG BERLANGSUNG: LINK LIVE STREAMING Barito Putera vs Kalteng Putra Skor 1-1 Sementara
"Karena sidik jari dan data sekunder korban sulit diidentifikasi, tim DVI kini fokus pada pemeriksaan gigi dan DNA," sambungnya.
Sejauh ini keluarga 29 dari 30 korban sudah melaporkan data antemortem kerabatnya ke Pos DVI.
Dari jumlah itu baru 13 korban yang telah diambil sampel DNA keluarganya.
Pemeriksaan DNA itu akan memerlukan waktu.
“Sampel akan dikirim ke Jakarta, dan diperlukan waktu minimal 1 minggu untuk mendapatkan hasilnya,” jelas Harianja.
Baca: Indra Lesmana Kehilangan Istri Anak dan Adik Ipar dalam Kebakaran Pabrik Mancis
Baca: 3 Cara Mudah Mendapat Tiket Pesawat Murah untuk Liburan Selain Manfaatkan Fasilitas Kartu Kredit
Baca: Tak Kuat Menahan Kesedihan, Keluarga Korban Kebakaran Pabrik Mancis Pingsan di RS Bhayangkara
Seperti diberitakan, kebakaran terjadi di Pabrik Mancis di Jalan Tengku Amir Hamzah, Dusun IV Desa Sambirejo Kecamatan Binjai, Langkat, Sumut, Jumat (21/6/2019) siang.
Sebanyak 30 orang tewas mengenaskan dalam peristiwa ini.
Seluruh korban terkurung di dalam bangunan yang terbakar.
Korban tewas dengan kondisi hangus dan sulit dikenali.
Berikut 30 nama-nama korban kebakaran pabrik perakitan mancis, yaitu:
- Nurhayati warga Desa Selayang Mancang
- Yunita Sari warga Sambirejo Gang Mirat
- Pinja (anak Yunita Sari)
- Sasa (anak Yunita Sari)
- Suci/Aseh warga Kwala Begumit
- Mia warga Sambirejo Dusun I
- Ayu warga Perdamaian
- Desi / Ismi warga Sambirejo IV
- Juna (anak Desi) warga Sambirejo IV
- Bisma (anak Desi) warga Sambirejo IV
- Dhijah warga Sambirejo II
- Maya warga Sambirejo IV
- Rani warga Perdamaian
- Alfiah warga Perdamaian
- Rina warga Sambirejo IV (Pendatang)
- Amini Sambirejo II
- Kiki warga Kwala Begumit Kampung Baru
- Priska warga Sambirejo II
- Yuni (Mak Putri) warga Sambirejo IV
- Sawitri warga Sambirejo II
- Fitri warga Sambirejo I
- Sifah (anak Fitri) warga Sambirejo I
- Wiwik warga Sambirejo IX
- Rita warga Sambirejo II
- Rizki (Pendatang) warga Sambirejo II
- Imar warga Sambirejo VII
- Lia (mandor) warga Kwala Begumit
- Yanti warga Kwala Begumit Kampung Baru
- Sri Ramadhani warga Sei Remban
- Samiati warga Kwala Begumit I
